SIKAP KEBERAGAMAAN JAMA'AH LDII DI DESA NGAWI KECAMATAN NGAWI KABUPATEN NGAWI JAWA TIMUR

ETY SUSILAWATI, NIM : 01520530 (2005) SIKAP KEBERAGAMAAN JAMA'AH LDII DI DESA NGAWI KECAMATAN NGAWI KABUPATEN NGAWI JAWA TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA.

Preview	Text (SIKAP KEBERAGAMAAN JAMA' AH LDII) 01520530_BAB_I_BAB_TERAKHIR_DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (SIKAP KEBERAGAMAAN JAMA' AH LDII) 01520530_BAB_II_S.D_BAB_SEBELUM_TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Di Indonesia, ada beberapa aliran dalam agama Islam yang di pandang masih sangat eksklusif, di antaranya adalah LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia), Ahmadiyah, Jama'ah Tablig dan lain sebagainya. Dalam penelitiaan ini, hanya difokuskan pada salah satu aliran saja, yaitu pada jama'ah LDII di Desa Ngawi, Kecamatan Ngawi Jawa Timur. Dalam penelitian ini penulis hanya mengkhususkan pada bentuk-bentuk sikap keberagamaan dan implikasi yang ditimbulkan dari sikap keberagamaan jama'ah LDII di Desa Ngawi terhadap masyarakat sekitar. Terutama dalam masalah Ibadah dan Perkawinan yang terkesan sangat eksklusif dengan adanya ajaran mengenai Amir, Jamaah dan Bai'at yang terdapat dalam LDII. Bentuk-bentuk dari sikap keberagamaan jama'ah LDII dalam masalah ibadah, yaitu tidak bergabungnya jama'ah LDII dengan kegiatan keagamaan di dalam masyarakat Ngawi pada umumnya. Dan juga masalah perkawinan, tidak adanya pernikahan antara jamaah LDII dengan orang yang berada di luar golongan, seakan menganggap orang di luar jama'ah adalah bukan muslim. Hal inilah yang menyebabkan munculnya klaim kebenaran (truth claim), yang membuat jamaah LDII terkesan eksklusif, yang kemudian bisa menjadi penyebab adanya konflik sosial di di dalam masyarakat. Sikap keberagamaan seperti ini sangat menarik dikaji untuk mencari sumber dari sikap eksklusif dari jama'ah LDII dan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya konflik sosial di dalam masyarakat seperti yang banyak terjadi sekarang ini. Oleh karena itu, penulis mencoba mangkaji persoalan-persoalan tersebut. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang datanya diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Selain itu, data juga diperoleh melalui studi pustaka, karena hal ini akan sangat membantu untuk mengolah data yang dieproleh di lapangan. Sesuai dengan permasalahan yang ada, maka penulis menggunakan dimensi doktrin yang berdasarkan pada pendapatnya Ninian Smart tentang dimensi dimensi agama. Dari dimensi doktrin ini penulis berusaha mencari doktrin-doktrin dalam jamaah LDII yang menyebabkan munculnya sikap eksklusif di dalam keberagamaan jamaah LDII dan juga implikasi yang ditimbulkannya di dalam kehidupan bermasyarakat terutama di dalam masyarakat Ngawi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item