HUBUNGAN AGAMA DAN DEMOKRASI MENURUT ABDUL KARIM SOROUSH

MOH.AMIN, NIM: 02511239 (2007) HUBUNGAN AGAMA DAN DEMOKRASI MENURUT ABDUL KARIM SOROUSH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (HUBUNGAN AGAMA DAN DEMOKRASI MENURUT ABDUL KARIM SOROUSH)
02511239_BAB_I_BAB_TERAKHIR_DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text (HUBUNGAN AGAMA DAN DEMOKRASI MENURUT ABDUL KARIM SOROUSH)
02511239_BAB_II_S.D_BAB_SEBELUM_TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)

Abstract

Islam seringkali dianggap bertentangan dengan demokrasi. Selain karena Islam, sebagai agama, yang secara empiris memang berbeda dengan demokrasi, anggapan seperti itu juga didasarkan pada pengalaman negara-negara yang berpenduduk mayoritas Muslim dimana demokrasi sulit berkembang. Beberapa tokoh, terutama yang berasal dari Barat, banyak yang mengatakan bahwa Islam dan demokrasi bertentangan, salah satunya adalah Samuel P. Huntington dalam penelitiannya yang dipublikasikan dalam bukunya The Third Wave: Democratization in the Late Twentieth Century (1991) dan The Clash of Civilazation (1996). Anggapan ini juga diperkuat dengan penelitian lembaga survei Freedom House yang menyimpulkan bahwa dari 47 negara berpenduduk Muslim, hanya 11 negara yang tingkat demokrasinya cukup menggembirakan. Namun banyak juga yang menyatakan bahwa pandangan Islam bertentangan dengan demokrasi adalah bertendensi politik. Islam, sebagaimana agama yang lain, sama sekali tidak bertentangan dengan demokrasi. Salah satu tokoh yang mengkaji hubungan agama dan demokrasi, yang akan menjadi bahan penelitian dalam skripsi ini, adalah Abdul Karim Soroush. Dalam menyusun skripsi ini, penulis akan menggunakan pendekatan filosofis dengan langkah-langkah deskripsi, interpretasi dan analisis. Sedangakan jenis penelitian skripsi ini adalah kajian kepustakaan mumi (library research). Dari basil kajian penulis terhadap pemikiran Abdul Karim Soroush, hubungan nilai-nilai agama dan demokrasi sama sekali tidak bertentangan. Hubungan antara dua entitas tersebut bahkan sangat ideal. Soroush adalah salah satu pemikir-agama yang sangat progresif. Dia lahir di Taheran Selatan, Iran, pada tahun 1945 dari keluarga menengah bawah. Setelah tamat dari sekolah Alavi di Iran, dia belajar melanjutkan ke universitas negeri dengan memilih jurusan farmasi. Setelah lulus, dia melanjutkan pendidikannya ke Universitas London dan Perguruan Tinggi Chelsea di Inggris. Berkat pendidikannya di lnggris, pernikiran-pemikirannya menjadi liberal tanpa kehilangan akar-akar keagamaannya. Dalam mengkaji hubungan agama dan demokrasi, Soroush melihat lebih dahulu hakikat agama dan demokrasi Agama, menurut Soroush, berbeda dengan pengetahuan agama. Yang pertama adalah konstan, stagnan, dan suci. Yang kedua, sama dengan pengetahuan manusia yang lain, bersifat dinamis. Dari sini Soroush mengkritik segala hat yang menghambat pengetahuan agama sebagai landasan bagi demokrasi di Iran, seperti ideologi religius, pemerintahan religius, lembaga keulamaan, dan hubungan Islam dan Barat. Sedangkan demokrasi, rnenurut Sorouh, tidak identik dan harus dipisahkan dengan liberalisrne. Karena pengetahuan agama manusia selalu berkembang yang tentunya bersifat rasional, maka rasionalisasi pengetahuan manusia yang berkembang di luar agama tidak akan bertentang dengan pengetahuan agama dan bahkan ia akan membantu perkembangannya, termasuk juga sistem demokrasi. Dalam membahas kemungkinan sistesis agama dan demokrasi, Soroush juga membahas tentang isu-isu yang lebih luas seperti konsep kebebasan, nalar, iman, toleransi dan lain-lain.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Alim Roswantoro, S.Ag.,M.Ag. - Fahruddin Faiz, S.Ag.,M.Ag.
Uncontrolled Keywords: AGAMA, DEMOKRASI, ABDUL KARIM SOROUSH
Subjects: Politik Islam dan Demokrasi
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah Filsafat (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 09 Aug 2019 10:36
Last Modified: 09 Aug 2019 10:36
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36268

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum