AL-AZHAR, OTORITAS KEAGAMAAN BARU DAN KEISLAMAN INDONESIA: Peran Alumni Al-Azhar Mesir Diruang Publik

Imawati Rofiqoh, NIM. 17200010120 (2019) AL-AZHAR, OTORITAS KEAGAMAAN BARU DAN KEISLAMAN INDONESIA: Peran Alumni Al-Azhar Mesir Diruang Publik. Masters thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AL-AZHAR, OTORITAS KEAGAMAAN BARU DAN KEISLAMAN INDONESIA: Peran Alumni Al-Azhar Mesir Diruang Publik)
17200010120_BAB-I_BAB-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (AL-AZHAR, OTORITAS KEAGAMAAN BARU DAN KEISLAMAN INDONESIA: Peran Alumni Al-Azhar Mesir Diruang Publik)
17200010120_BAB-II_SAMPAI_BAB-IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (11MB)

Abstract

Tesis ini mengkaji tentang otoritas keagamaan baru dan Keislaman Indonesia dengan studi peran alumni Al-Azhar di ruang publik. Beberapa alumni yang menjadi fokus studi adalah Tuan Guru Bajang, Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Hanan Attaki. Pertanyaan utama penelitian ini adalah bagaimana alumni Al-Azhar ini membentuk otoritas keagamaan baru melalui media baru di ruang publik? Dalam menjawab pertanyaan ini, penulis melacak data melalui media sosial Youtube dan Instagram. Penulis juga mengikuti kegiatan dakwah serta wawancara dengan jamaah mereka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa otoritas keagamaan baru terbentuk melalui media. Kehadiran alumni Al-Azhar tidak menghilangkan otoritas tradisional, justru semakin menguatkan bahwa para pendakwah yang berlatar tradisional mampu berjalan beriringan dengan modernitas. Otoritas baru juga memiliki kemampuan agama yang kuat dan secara bersama dapat diterima oleh masyarakat perkotaan. Kehadiran para alumni Al-Azhar menampik anggapan bahwa otoritas keagamaan baru tidak memiliki latar belakang keagamaan yang kuat dan tidak mampu menjangkau kitab-kitab klasik. TGB, UAS dan UHA juga menunjukkan kemajuan membuat seseorang menyesuaikan diri di dalamnya. Ulama akan memnyesuaikan diri untuk mendapat legalitas dan eksistensi di ruang publik. TGB aktif dalam dunia politik praktis, sedangkan UAS dan UHA sebagai pendakwah yang cukup memiliki legalitas kuat di masyarakat.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Mohammad Yunus, Lc., MA., Ph.D
Uncontrolled Keywords: Al-Azhar, Otoritas Keagamaan Baru, Keislaman Indonesia
Subjects: Islam Nusantara
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Interdisciplinary Islamic Studies > Kajian Timur Tengah
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 27 Dec 2019 10:37
Last Modified: 27 Dec 2019 10:37
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37122

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum