TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI DAN PEMAHAMAN MASYARAKAT TENTANG LARANGAN PERKAWINAN NGIDULNGETAN DALAM ADAT JAWA

RISKIA AVIFAH, NIM: 15350081 (2019) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI DAN PEMAHAMAN MASYARAKAT TENTANG LARANGAN PERKAWINAN NGIDULNGETAN DALAM ADAT JAWA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI DAN PEMAHAMAN MASYARAKAT TENTANG LARANGAN PERKAWINAN NGIDULNGETAN DALAM ADAT JAWA)
15350081_PRA BAB _BAB I _BAB V_DAFTAR PUSTAKA_CV.pdf - Published Version

Download (8MB) | Preview
[img] Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI DAN PEMAHAMAN MASYARAKAT TENTANG LARANGAN PERKAWINAN NGIDULNGETAN DALAM ADAT JAWA)
15350081_BAB II_BAB III_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Salah satu fenomena yang terjadi di Jawa adalah larangan perkawinan adat ngidulngetan, perkawinan ngidul-ngetan ini adalah suatu larangan bagi masyarakat Rejosari untuk melakukan perkawinan yang arah rumah mempelai perempuan ke mempelai laki-laki ngidulngetan, artinya seorang perempuan tidak diperbolehkan melaksanakan perkawinan dengan seorang laki-laki yang arah rumahnya selatan ke timur dan sebaliknya. Masyarakat Rejosari memandang bahwa kejadian itu adalah suatu larangan adat, sejalan dengan itu masih terdapat pelaku yang tetap menjalani perkawinan ngidul-ngetan padahal masyarakat Rejosari memandang bahwa perkawinan ngidul-ngetan itu dilarang. Berangkat dari keadaan perkawinan seperti itu, telah memotivasi penyusun untuk meneliti lebih jauh tentang larangan perkawinan adat ngidul-ngetan yang dalam hal ini mengambil sampel di Desa Rejosari, Kec Dlingo, Kab Bantul, sebagai refrensi dari masyarakat Jawa, yang menjadi titik fokus bahasan skripsi ini adalah Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap tradisi perkawinan ngidul-ngetan dan pemahaman masyarakat terhadap perkawinan ngidul-ngetan oleh masyarakat Rejosari. Penelitian ini termasuk dalam kategori field research yaitu penelitian dengan pengumpulan data yang dilakukan dari kegiatan lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, sifat penelitian ini adalah preskriptif yaitu suatu penelitian yang bertujuan memberikan gambaran mengenai penilaian analisis tradisi perkawinan ngidul-ngetan di Desa Rejosari. Analisis data penelitian ini menggunakan metode induktif untuk menggambarkan perkawinan ngidul-ngetan yang berlaku kemudian ditarik kesimpulan. Pendekatan penelitian dilakukan dengan pendekatan normative (‘Urf) dan Sosiologi Hukum Islam. Hasil wawancara terhadap pelaku perkawinan maupun masyarakat sekitar di Desa Rejosari diperoleh jika pasangan yang menikah ngidul-ngetan akan mengalami berbagai permasalahan keluarga yaitu rumah tangga yang tidak harmonis, kesulitan mendapat rezeki, dan bahkan sampai kematian, ada yang menyatakan juga bahwa itu sudah tidak layak diterapkan lagi, karena masyarakat yang sudah modern dan Pendidikan yang sudah semakin maju, dan yang terakhir mengatakan bahwa pemahaman ini sama sekali tidak ada karena bagaimanapun ajal dan cobaan manusia itu hanya Allah yang mengetahui, sedangkan kepercayaan ini hanya mitos belaka. Perkawinan ngidul-ngetan tersebut hanya sekedar hukum adat yang telah berlaku dan harus dijaga dalam tatanan adat masyarakat, perkawinan ini tidak bertentangan pula dengan syarat ‘Urf yang ditetapkan oleh para ulama dan dengan dalil Al- Qur’an dan Hadis.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: SITI DJAZIMAH, S.Ag.,M.Si
Uncontrolled Keywords: Adat, Perkawinan.
Subjects: Adat Istiadat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 22 Jan 2020 11:00
Last Modified: 22 Jan 2020 11:00
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37577

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum