PERKEMBANGAN MAJELIS AGAMA BUDDHA TANTRAYANA ZHENFO ZONG KASOGATAN

ERIKA NURHIDAYAH, NIM. 12520010 (2019) PERKEMBANGAN MAJELIS AGAMA BUDDHA TANTRAYANA ZHENFO ZONG KASOGATAN. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (PERKEMBANGAN MAJELIS AGAMA BUDDHA TANTRAYANA ZHENFO ZONG KASOGATAN)
12520010_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (9MB) | Preview
[img] Text (PERKEMBANGAN MAJELIS AGAMA BUDDHA TANTRAYANA ZHENFO ZONG KASOGATAN)
12520010_BAB-II_BAB-III_BAB-IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Agama Buddha Tantrayana Zhenfo Zong Kasogatan adalah sekte yang terbentuk dari bergabungnya umat Buddha Tantrayana ke dalam Majelis Dharma Duta Kasogatan Indonesia. Zhenfo Zong merupakan ajaran yang dibabarkan oleh Maha Guru Lian Sheng yang berkembang di Amerika, dan Kasogatan sendiri merupakan kelompok Tantrayana yang pertama lahir di masa kebangkitan kembali agama Buddha di Indonesia. Zhenfo Zong Kasogatan terbentuk pada tahun 1989 hingga akhirnya mulai berkembang di beberapa daerah di Indonesia, dan salah satunya di Temanggung Jawa Tengah. Berdasarkan hal tersebut, penelitian dilakukan di Temanggung Jawa Tengah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dua hal, yaitu asal mula dan perkembangan Zhenfo Zong Kasogatan serta ajarannya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan mengumpulkan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Kemudian data sekunder berupa buku-buku dan jurnal yang membahas tentang agama Buddha. Dengan menggunakan teori fungsionalisme milik Robert K. Merton. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Zhenfo Zong Kasogatan muncul untuk menyatukan umat Tantrayana dan memperkenalkan Zhenfo Zong Kasogatan sebagai sekte yang tidak lepas dari adat Nusantara. Dari terbentuknya Zhenfo Zong Kasogatan pada tahun 1989 tidak mengalami penolakan sehingga perkembangannya mulai terlihat dengan jumlah umat yang semakin bertambah, terbentuknya struktur kepengurusan, penambahan sarana prasarana, pendidikan dan kebudayaan, kemudian secara kelembagaan terbentuk Majelis Agama Buddha Tantrayana Zhenfo Zong Kasogatan dan diakui oleh WALUBI. Zhenfo Zong Kasogatan mulai berkembang di beberapa daerah di Indonesia, salah satunya di Dusun Lamuk Desa Kalimanggis Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung Jawa Tengah. Dari pengenalan sampai secara resmi dipilih sebagai sekte yang diyakini, masyarakat Dusun Lamuk membutuhkan waktu kurang lebih selama empat tahun. Zhenfo Zong Kasogatan merupakan sekte berbasis sosial keagamaan dengan memiliki beberapa program sosial kemanusiaan. Kemudian inti ajaran dari Zhenfo Zong Kasogatan diambil dari kitab Tipitaka, Sadharma Pundarika, Sutra Tantrayana serta Sanghyang Kamahayanikan. Dalam ajaran Zhenfo Zong Kasogatan mengutamakan ajaran menghormati Guru, selain Triratna Zhenfo Zong Kasogatan meyakini Maha Guru yaitu Lian Sheng sehingga dalam Zhenfo Zong Kasogatan selain berlindung pada Buddha, Dhamma, Sangha juga berlindung pada Guru. Kemudian dalam Zhenfo Zong Kasogatan juga mengutamakan Dhamma dan Sadhana. Ajaran dalam Zhenfo Zong Kasogatan dianggap tidak bertentangan dengan konstitusi dan peraturan-peraturan negara Indonesia sehingga Zhenfo Zong Kasogatan diakui dalamWALUBI meski dalam ajarannya meyakini Catur Ratna.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Ahmad Singgih Basuki, M.A,
Uncontrolled Keywords: perkembangan, agama budha, Tantrayana
Subjects: Agama (Religion)
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Studi Agama Agama (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 03 Jul 2020 09:11
Last Modified: 03 Jul 2020 09:11
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37935

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum