KIPRAH K.H. ABDUL MUGHNI DI KUNINGAN, JAKARTA SELATAN (1887-1935 M)

Muhammad Fadhil Ihsan, NIM. 13120002 (2019) KIPRAH K.H. ABDUL MUGHNI DI KUNINGAN, JAKARTA SELATAN (1887-1935 M). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (KIPRAH K.H. ABDUL MUGHNI DI KUNINGAN, JAKARTA SELATAN (1887-1935 M))
13120002_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR_PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (KIPRAH K.H. ABDUL MUGHNI DI KUNINGAN, JAKARTA SELATAN (1887-1935 M))
13120002_BAB II_S.D_SEBELUM_BAB_TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

K.H. Abdul Mughni adalah salah satu ulama besar yang pernah menghiasi dakwah Islam di Batavia. K.H. Abdul Mughni atau lebih sering dikenal sebagai Guru Mughni lahir tahun 1860 dan wafat pada tahun 1935. Ia adalah pribadi yang sangat dermawan. Ia menyelasaikan pendidikan di Indonesia dan Arab Saudi. Di Indonesia, ia berguru kepada ayahnya sendiri, Haji Jabir, dan Habib Usman hingga usia 17 tahun. Setelah itu, di usia 18 tahun ia melanjutkan pendidikannya di Makkah, Arab Saudi. Ia menempuh pendidikan sebanyak dua kali, yaitu tahun 1878 sampai tahun 1887 ia kembali ke Indonesia meskipun dalam waktu singkat, dan melanjutkannya lagi ke Makkah hingga tahun 1892. Sepanjang hidupnya, Guru Mughni memiliki delapan istri dan dikaruniai 25 anak. Dari delapan istri tersebut, ia tetap menjaga status perkawinannya sampai empat istri. Istri yang lainnya ada yang sudah ia ceraikan terlebih dahulu sebelum menikahi istri kelima, keenam dan seterusnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologis. Pendekatan sosiologis digunakan untuk meneliti perubahan sosial yang terjadi pada masyarakat kampung Kuningan. Penelitian ini menggunakan teori peran oleh Bruce J. Cohen sebagai suatu fungsi yang seseorang dibawa seseorang ketika menduduki posisi dalam masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penulisan sejarah. Adapun tahap-tahapnya adalah heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian ini adalah bahwa K.H. Abdul Mughni dalam kiprahnya sebagai ulama tidak hanya fokus pada bidang keagamaan saja seperti berdakwah dan membangun masjid, tetapi Ia juga berkontribusi dalam menumbuhkan pendidikan di wilayah Batavia. Pada tahun 1926, ia membangun sebuah madrasah yang merupakan bentuk perlawanannya terhadap kebijakan Belanda untuk membatasi ruang gerak pendidikan orang-orang pribumi. Keduanya ia dirikan dengan harta pribadi dan di atas tanah miliknya sendiri. Selain masjid dan madrasah, peninggalan lain dari Guru Mughni adalah kitab Naqlah min ‘Ibarat al- Ulama Nasihat Mau’izah li Aulad al-Zaman fi Adab Qiro’at al-Qur’an wa Ta’limih dan kitab Taudlih al-Dalâ’il fî Tarjamati Hadîst al-Syamâ’il. Ia juga memberikan kemah-kemah penginapan untuk jama’ah haji asal Indonesia di Makkah. Sebuah rumah di Tanah Abang juga ia sewakan secara cuma-cuma untuk perkumpulan Jong Islamieten Bond (JIB). Kata kunci: Kiprah, Biografi, Dakwah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Fatiyah S.Hum., M.A.
Uncontrolled Keywords: Kiprah, Biografi, Dakwah
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Biografi Tokoh
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 08 Jul 2020 11:25
Last Modified: 08 Jul 2020 11:25
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38057

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum