PERAN AKTOR SOSIAL DALAM PENGELOLAAN EKONOMI KREATIF (Studi Kasus pada Sentra Kerajinan Kipas Bambu di Jipangan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul)

Anggi Rahma Noor Prastiwi, NIM 15720046 (2019) PERAN AKTOR SOSIAL DALAM PENGELOLAAN EKONOMI KREATIF (Studi Kasus pada Sentra Kerajinan Kipas Bambu di Jipangan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

Preview	Text (PERAN AKTOR SOSIAL DALAM PENGELOLAAN EKONOMI KREATIF (Studi Kasus pada Sentra Kerajinan Kipas Bambu di Jipangan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul)) 15720046_PRA BAB_ BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA_LAMPIRAN_CVpdf.pdf - Published Version Download (6MB) | Preview
	Text (PERAN AKTOR SOSIAL DALAM PENGELOLAAN EKONOMI KREATIF (Studi Kasus pada Sentra Kerajinan Kipas Bambu di Jipangan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul)) 15720046_BAB II_BAB III_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu (1) untuk mengetahui peran aktor sosial dalam pengelolaan ekonomi kreatif di sentra kerajinan kipas bambu Jipangan. (2) Mampu mengetahui perubahan sosial setelah adanya kerajinan kipas bambu di Jipangan. Jenis penelitian ini yaitu kualitatif dengan menggunakan metode pendekatan diskriptif. Teori yang digunakan dalam penelitian adalah konsep perubahan masyarakat menurut Karl Mannheim dan teori fungsionalisme menurut Talcott Parsons. Teknis analisis data menggunakan 3 tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini bahwa di Dusun Jipangan terdapat aktor sosial dalam menggerakkan dusunnya hingga dikenal sentra kerajinan kipas bambu. Adapun perannya adalah (1) Pendamping, dilakukan oleh pelopor kerajinan kipas bambu untuk mengadaptasikan produksi kipas bambu ke masyarakat Jipangan dan dilanjut oleh pengrajin setelahnya. (2) Fasilitator dan motivator, fasilitator dilakukan oleh para pengurus Mas Panji demi perkembangan produk. Fasilitatior masuk pada fungsi integrasi. Motivator yaitu adanya Mas Panji bisa bekerjasama dengan pihak terkait, dan masuk pada fungsi latensi karena memelihara motivasi para pengrajin kipas bambu. (3) Penghubung atau linking yaitu menghubungkan pihak Jipangan ke pihak Pemdes maupun Dinas. Ini untuk mendukung tujuan (goal) dari masyarakat Jipangan yaitu memperluas dan mengenalkan produk sehingga Dusun Jipangan lebih terkenal ke masyarakat luar. Selanjutnya, perubahan masyarakat yakni (1) perubahan dari segi sosial (kesejahteraan masyarakat) yaitu meningkatnya ekonomi masyarakat Jipangan, masyarakat Jipangan mendapatkan pekerjaan, dan mengurangi pengangguran di Dusun Jipangan. (2) Perubahan dari segi pendidikan yaitu mengurangi anak putus sekolah di Jipangan dan mengenalkan dunia usaha kepada anak maupun remaja di Jipangan. (3) Perubahan dari segi lingkungan yaitu Dusun Jipangan telah dikenal sebagai dusun sentra kerajinan kipas bambu. Kata Kunci: aktor sosial, ekonomi kreatif, kerajinan, perubahan masyarakat

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item