HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON TAYANGAN SINETRON REMAJA DENGAN KETAATAN BERIBADAH SISWA KELAS VIII SMPN 3 KALASAN

DINA MAHIRA, 15410164 (2019) HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON TAYANGAN SINETRON REMAJA DENGAN KETAATAN BERIBADAH SISWA KELAS VIII SMPN 3 KALASAN. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON TAYANGAN SINETRON REMAJA DENGAN KETAATAN BERIBADAH SISWA KELAS VIII SMPN 3 KALASAN)
15410164_BAB I_BAB IV_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (10MB) | Preview
[img] Text (HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON TAYANGAN SINETRON REMAJA DENGAN KETAATAN BERIBADAH SISWA KELAS VIII SMPN 3 KALASAN)
15410164_BAB II_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK DINA MAHIRA. Hubungan antara Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Remaja dengan Ketaatan Beribadah Siswa Kelas VIII SMPN 3 Kalasan. Skripsi. Yogyakarta: Progam Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2019. Latar belakang masalah penelitian ini adalah tayangan sinetron remaja yang beragam memberikan kemudahan bagi siswa untuk memilih sinetron remaja yang sesuai dengan keinginan atau keadaan yang sedang dialaminya. Di samping tayangan sinetron remaja berperan sebagai hiburan, tetapi tayangan sinetron remaja juga mampu berperan sebagai penyesuaian perasaan yang saat ini dirasakan. Sinetron remaja dapat berdampak positif dan negatif terhadap ketaatan beribadah siswa di sekolah. Dalam hal ini, saat peneliti melakukan observasi di SMPN 3 Kalasan, adanya beberapa hal terkait kegiatan ketaatan beribadah siswa di sekolah, yaitu (1) Saat pelaksanaan salat berjamaah dimasjid ada sebagian siswa yang terlambat melaksanakan salat berjama’ah, jajan di kantin, dan mengobrol dengan temannya, dan ada pula sebagian siswa tetap mengikuti pelaksanaan salat berjama’ah tersebut. (2) Terdapat beberapa siswa yang ribut dan ngobrol bersama temannya disaat pelaksanaan Tadarus Al-Qur’an dan ada pula yang masih khusyuk dalam tadarus Al-Qur’an. Maka dari itu, peneliti melakukan penelitian tentang Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Remaja dan Dampaknya terhadap Ketaatan Beribadah Siswa Kelas VIII SMPN 3 Kalasan Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Pendekatan yang digunakan dalam skrispi ini adalah pendekatan kuantitatif. Sedangkan pengumpulan datanya menggunakan metode angket/kuesioner, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan analisis product moment. Hasil penelitian menunjukan: Pertama, Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Remaja pada kategori Tinggi sebanyak 31 siswa (36%), kategori Sedang sebanyak 27 siswa (32%), kategori Rendah sebanyak 27 siswa (32%). Data tersebut menunjukkan bahwa tingkat kecenderungan Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Remaja berpusat pada kategori tinggi. Kedua, Tingkat kecenderungan Ketaatan Beribadah Siswa Kelas VIII SMPN 3 Kalasan pada kategori Tinggi sebanyak 1 siswa (1%), kategori Sedang sebanyak 51 siswa (60%), kategori rendah sebanyak 33 siswa (39%). Data tersebut menunjukkan bahwa tingkat kecenderungan Ketaatan Beribadah Siswa Kelas VIII SMPN 3 Kalasan berpusat pada kategori sedang. Ketiga, Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Remaja (X) terhadap Ketaatan Beribadah Siswa kelas VIII SMPN 3 Kalasan Yogyakarta, sehingga hipotesis yang diajukan penulis diterima. Koefesien korelasi antara Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Remaja (X) terhadap Ketaatan Beribadah Siswa kelas VIII SMPN 3 Kalasan Yogyakarta sebesar 0.323, maka tingkat hubungannya termasuk dalam kategori “rendah”. Keempat, intensitas menonton tayangan sinetron remaja sebagai prediktor bagi ketaatan beribadah siswa kelas VIII SMPN 3 Kalasan Yogyakarta. Hal itu terbukti dengan hasil perhitungan analisis regresi satu predictor dengan mencari persamaan regresi yang mendapatkan hasil Y = 20.223 + 0.047X, yang terlihat jelas bahwa parameter koefesien regresi untuk variabel intensitas menonton tayangan sinetron remaja terhadap ketidaktaatan beribadah siswa. Hasil perhitungan uji F, diketahui nilai Fhitung untuk variabel ketaatan beribadah siswa adalah lebih besar dibandingkan dengan Ftabel (9.670 > 3.96), artinya intensitas menonton tayangan sinetron remaja sebagai prediktor bagi ketaatan beribadah siswa kelas VIII SMPN 3 Kalasan adalah signifikan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Indra Fajar Nurdin, S.Pd, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Sinetron Remaja, Ketaatan Beribadah Siswa, SMPN 3 Kalasan
Subjects: AGAMA - PERBANDINGAN - PENDIDIKAN
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 18 Sep 2020 13:53
Last Modified: 18 Sep 2020 13:54
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38489

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum