KETENTUAN PASAL 53 KOMPILASI HUKUM ISLAM TENTANG KAWIN HAMIL DAN IMPLIKASINYA TERHADAP STATUS ANAK (STUDI PANDANGAN PENGHULU KUA KECAMATAN GONDOMANAN KOTA YOGYAKARTA 2019)

MUHAMMAD HELMI NAJMUDDIN, 15350053 (2019) KETENTUAN PASAL 53 KOMPILASI HUKUM ISLAM TENTANG KAWIN HAMIL DAN IMPLIKASINYA TERHADAP STATUS ANAK (STUDI PANDANGAN PENGHULU KUA KECAMATAN GONDOMANAN KOTA YOGYAKARTA 2019). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (KETENTUAN PASAL 53 KOMPILASI HUKUM ISLAM TENTANG KAWIN HAMIL DAN IMPLIKASINYA TERHADAP STATUS ANAK (STUDI PANDANGAN PENGHULU KUA KECAMATAN GONDOMANAN KOTA YOGYAKARTA 2019))
15350053_BAB I_BAB_TERAKHIR_DAFTAR_PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (17MB) | Preview
[img] Text (KETENTUAN PASAL 53 KOMPILASI HUKUM ISLAM TENTANG KAWIN HAMIL DAN IMPLIKASINYA TERHADAP STATUS ANAK (STUDI PANDANGAN PENGHULU KUA KECAMATAN GONDOMANAN KOTA YOGYAKARTA 2019))
15350053_BAB II_S.D._SEBELUM_BAB_TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Menikah merupakan jalan yang paling baik untuk menyalurkan naluri seks dan menjadi jalan yang terbaik untuk melanjutkan keturunan, melestarikan kehidupan manusia dan upaya agar hubungan nasab dapat terpelihara. Persetubuhan yang dilakukan sebelum adanya ikatan perkawinan yang sah sangat dilarang oleh Allah SWT, karena akan menyebabkan rusaknya tatanan nasab yang sangat dijaga oleh agama Islam. Hubungan perzinaan yang dilakukan tanpa ada hubungan perkawinan sering menyebabkan kehamilan, kemudian karena wanita tersebut terlanjur hamil maka dilakukanlah prosesi perkawinan. Perkawinan yang dilakukan pada wanita yang dalam keadaan hamil itu biasanya disebut dengan kawin hamil. Maraknya proses kawin hamil menjadi latar belakang penyusun tertarik meneliti tentang status hukum kawin hamil. Penyusun melakukan penelitian di KUA Kecamatan Gondomanan Kota Yogyakarta karena pihak KUA pernah menolak mengawinkan janda yang hamil akibat zina yang ingin melakukan perkawinan di KUA Kecamatan Gondomanan. Penelitian ini penyusun lakukan untuk menganalisis pandangan penghulu KUA tentang kebolehan kawin hamil serta implikasinya terhadap status anak apakah sudah sesuai dengan ketentuan yang ada di dalam pasal 53 KHI dan Hukum Islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan atau field research serta penelitian ini bersifat preskriptif dengan metode wawancara kepada responden yakni pihak penghulu KUA. Peneliti berupaya menelaah pandangan penghulu tersebut dengan pendekatan normatif yuridis, yaitu melihat pendapat penghulu KUA mengenai kawin hamil dengan memperhatikan petunjuk Al-Quran, hadis, pandangan ulama, serta peraturan perundangundangan. Dalam menganalisis data penyusun menggunakan metode deduktif dan induktif untuk menemukan suatu hukum yang dipakai. Berdasarkan hasil penelitian yang penyusun lakukan terhadap pendapat penghulu KUA Kecamatan Gondomanan mengenai kawin hamil serta implikasinya terhadap status anak dapat dibagi menjadi dua: pendapat yang pertama mengatakan bahwa perkawinan wanita hamil dapat dilaksanakan dengan laki-laki yang menghamili dan status nasab anak yang lahir nanti dapat dihubungkan. Serta perkawinan wanita hamil dengan lakilaki lain dimungkinkan terjadi namun status nasab tidak dapat dihubungkan. Kemudian pendapat yang kedua perkawinan wanita hamil hanya dapat dilaksanakan dengan laki-laki yang menghamili namun status nasab diantara anak dan ayah tidak dapat dihubungkan. Pendapat pertama didasari pada pendapat ulama Mazhab Hanafiyah dan Syafi‟iyah sedangkan pendapat kedua didasari pada pendapat ulama Mazhab Malikiyah dan Mazhab Hanabilah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: SITI DJAZIMAH, S.Ag., M.S.I.
Uncontrolled Keywords: Hukum Islam, Kawin Hamil, Status Anak.
Subjects: Hukum Islam
Hukum Keluarga > Keluarga Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syari'ah (S-1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 12 Oct 2020 08:44
Last Modified: 12 Oct 2020 08:44
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38602

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum