KONSTRUKSI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMENUHAN NAFKAH ANAK DALAM KELUARGA DI INDONESIA

PUJA CAHYANI PRIHATINING RANDHI, 15340032 (2019) KONSTRUKSI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMENUHAN NAFKAH ANAK DALAM KELUARGA DI INDONESIA. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

Preview	Text (KONSTRUKSI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMENUHAN NAFKAH ANAK DALAM KELUARGA DI INDONESIA) 15340032_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (6MB) | Preview
	Text (KONSTRUKSI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMENUHAN NAFKAH ANAK DALAM KELUARGA DI INDONESIA) 15340032_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Baik buruknya masa depan bangsa tergantung pula pada baik buruknya kondisi anak saat ini. Maka penting untuk memenuhi hakhak anak, sebab seorang anak tidak dapat melakukan sendiri haknya dengan keterbatasan kemampuan dan pengalamannya. Dalam hal ini, orang dewasa terutama orang tua memegang peran penting dalam memenuhi serta melindungi hak-hak anak. Salah satu hak anak yang sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya adalah hak nafkah. Hak nafkah anak tersebut menjadi tanggungjawab orang tua terutama seorang bapak sebagai pemimpin rumah tangga. Namun realitanya, masih terdapat sebagian besar orang tua belum memenuhi hak nafkah anak tersebut dengan optimal, baik masih dalam perkawinan maupun pasca putusnya perkawinan. Maka penulis tertarik untuk mengulas dan membahas lebih mendalam tentang bagaimana konsep perlindungan hak nafkah anak menurut peraturan perundang-undangan yang terkait dan apakah ketentuan tersebut sudah sesuai dengan konsep kepentingan terbaik bagi anak. Berangkat dari problem hukum tersebut, penulis hendak melakukan penelitian terhadap ketentuan yuridis aturan nafkah anak dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, dengan menggunakan pendekatan yuridis-normatif. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan (Library research) dari hasil penelusuran sumber-sumber pustaka, yaitu Undang-Undang, buku, jurnal dan lainnya. Penelitian ini bersifat deskriptif-analitis, berupa penggambaran secara jelas yang akan menyajikan aturan-aturan yang berhubungan dengan perlindungan hukum terhadap pemenuhan hak nafkah anak yang kemudian dianalisis menggunakan teori kepentingan terbaik bagi anak, sehingga didapatkan hasil yang mendalam untuk mengambil keputusan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perlindungan terhadap anak kaitannya dengan nafkah anak sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia secara detail. Kedetailan tersebut terlihat dengan diaturnya batasan usia nafkah anak, pihak yang berkewajiban memberi nafkah serta mekanisme pemenuhan nafkah anak, yang secara keseluruhan mengedepankan kepentingan terbaik bagi anak. Dan untuk memberikan perlindungan hukum pada anak, apabila seorang bapak tidak memenuhi nafkah yang merupakan hak anak, maka dianggap melakukan tindak pidana yang berupa tindakan penelantaran. UU Perlindungan Anak dan UU Penghapus Kekerasan dalam Rumah Tangga memandang tindakan penelantaran nafkah anak sebagai tindakan pelanggaran hukum yang berakibat dapat dipidana. Dan diatur pula sanksinya untuk lebih memberikan kepastian hukum sebagai upaya penegakkan hukum dan kontrol sosial demi kepentingan anak-anak.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item