OPTIMASI PEMBENTUKAN SENYAWA TRANS-1,3-DIFENIL-2-PROPEN-1-ON PADA VARIASI JENIS DAN KONSENTRASI KATALIS MELALUI REAKSI CLAISEN-SCHMIDT DENGAN TEKNIK GRINDING

Mursid, NIM. 13630029 (2020) OPTIMASI PEMBENTUKAN SENYAWA TRANS-1,3-DIFENIL-2-PROPEN-1-ON PADA VARIASI JENIS DAN KONSENTRASI KATALIS MELALUI REAKSI CLAISEN-SCHMIDT DENGAN TEKNIK GRINDING. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (OPTIMASI PEMBENTUKAN SENYAWA TRANS-1,3-DIFENIL-2-PROPEN-1-ON PADA VARIASI JENIS DAN KONSENTRASI KATALIS MELALUI REAKSI CLAISEN-SCHMIDT DENGAN TEKNIK GRINDING) 13630029_BAB-I_IV-ATAU-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (OPTIMASI PEMBENTUKAN SENYAWA TRANS-1,3-DIFENIL-2-PROPEN-1-ON PADA VARIASI JENIS DAN KONSENTRASI KATALIS MELALUI REAKSI CLAISEN-SCHMIDT DENGAN TEKNIK GRINDING) 13630029_BAB-II_SAMPAI_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Sintesis senyawa trans-1,3-difenil-2-propen-1-on melalui reaksi Claisen-Schmidt dengan teknik grinding telah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan produk optimum dari sintesis senyawa trans-1,3-difenil-2-propen-1-on dengan variasi jenis dan konsentrasi katais. Sintesis trans-1,3-difenil-2-propen-1-on dilakukan dengan bahan dasar benzaldehid dan asetofenon dan katalis yang digunakan adalah NaOH dan KOH dengan variasi konsentrasi sebesar 40. 50, 60, 70, dan 80%. Karakterisasi produk dilakukan dengan spektrofotometer UV-Vis, IR, dan H-NMR. Rendemen terbesar diperoleh pada penggunaan katalis NaOH konsentrasi 60% yaitu sebesar 51,47%. Senyawa yang terbentuk memilik karakter berbentuk padatan, berwarna kuning, dan mempunyai titik leleh 53oC. Hasil uji menggunakan spektrofotometer UV-Vis menunjukkan dua puncak karakteristik senyawa kalkon, yaitu panjang gelombang 236 dan 345. Hasil uji menggunakan spektrofotometer IR menunjukkan serapan pada daerah 1566,20 cm-1, 979,84 cm-1 1658,78 cm-1, 1597,97 cm-1, 3055,24 cm-1, 748,36 cm-1 dan 864,11 cm-1. Hasil uji menggunakan spektrofotometer 1H-NMR menunjukkan adanya 8 lingkungan berbeda, yaitu, δ 7,789 ppm, δ 7,538 ppm, δ 7,52 ppm, δ 8,04 ppm, δ 7,59 ppm, δ 7,41 ppm, δ 7,65 ppm, dan δ 7,42 ppm. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil uji titik leleh, spektrofotometer UV-Vis, spektrofotometer IR, dan spektrofotometer H-NMR terhadap senyawa hasil sintesis dapat disimpulkan bahwa senyawa trans-1,3-difenil-2-propen-1-on yang disintesis telah terbentuk. Hasil sintesis senyawa trans-1,3-difenil-2-propen-1-on menggunakan katalis NaOH lebih baik katalis KOH.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item