HTI Bergerilya di antara Islam dan Islamisme

Musa, - (2020) HTI Bergerilya di antara Islam dan Islamisme. Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. pp. 1-18.

[img]
Preview
Text (HTI Bergerilya di antara Islam dan Islamisme)
Musa.pdf - Published Version

Download (290kB) | Preview

Abstract

Ada amsal yang begitu mengakar di masyarakat Muslim, bahwa agama yang mereka peluk, yaitu Islam, memiliki pengertian ganda din wa daulah. Din adalah agama, dan daulah adalah negara. Dalam perjalanan sejarah umat Islam, amsal tersebut telah dipahami dalam berbagai persepsi dan coba diwujudkan dalam aneka praksis politik yang berbeda. Di satu sisi konsep din dirumuskan dengan kewenangan yang luas mencakup juga urusan daulah (sampai muncul keyakinan tanpa adanya daulah maka eksistensi agama akan pudar). Di sisi lain sisi kuasa din dipahami terbatas dengan daulah adalah zona otonom yang diatur secara tersendiri berdasarkan hukum politik dan prinsip-prinsip kenegaraan modern. Semestinya din (sebagai keyakinan agama) dan daulah (sebagai praksis politik kenegaraan) adalah dua gatra yang masing-masing memiliki karakteristik tersendiri. Dalam wacana keilmuan kontemporer, konsep din dipakai mewakili elemen “Islam” dan daulah adalah ekspresi sosial-politik dari din yang biasa diistilahkan dengan “Islamisme.” Dua elemen ini ternyata berayun bagai bandul yang bergerak begitu dinamis menggambarkan betapa lekatnya hubungan antara aspirasi keagamaan dan kehidupan politik di masyarakat Muslim, seperti tercermin pada sejarah dan kiprah ormas HTI di Indonesia.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: HTI Bergerilya,Islam dan Islamisme
Subjects: Islam dan Organisasi
Divisions: Dokumentasi
Depositing User: Sri Lestari
Date Deposited: 19 Aug 2020 13:43
Last Modified: 19 Aug 2020 13:43
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40441

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum