PERSONAL RESPONSIBILITY ORANG TUA-ANAK (STUDI KOMPARATIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM)

LISNAWATI, S.H., 17203010017 (2019) PERSONAL RESPONSIBILITY ORANG TUA-ANAK (STUDI KOMPARATIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
17203010017- BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text
17203010017-BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only until 30 April 2019.

Download (1MB)

Abstract

Pada zaman modern dengan segala perkembangan teknologi yang semakin canggih dan persaingan dalam dunia ekonomi dan kerja yang semakin ketat, memberikan dampak seperti bermunculannya berbagai permasalahan. Permasalahan yang terjadi di masyarakat di antaranya berkenaan dengan hubungan antara orang tua dan anak, seperti pergeseran nilai di sebagian kalangan masyarakat terhadap orang tua lanjut usia dan penelantaran anak dalam sebuah keluarga. Permasalahan-permasalahan ini tidak lepas dari personal responsibility orang tua-anak yang terlegitimasi dalam hukum positif berupa Undang-Undang Perkawinan, Undang-Undang Perlindungan Anak, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Kompilasi Hukum Islam, dan hukum Islam dalam Alquran maupun hadis. Untuk itu, penulis merasa perlu untuk mengkaji bagaimana ketentuannya dalam hukum positif dan hukum Islam. Penulis memfokuskan permasalahan pada: (1) ketentuan personal responsibility orang tua-anak dalam hukum positif; (2) ketentuan personal responsibility orang tua-anak dalam hukum Islam; dan (3) tinjauan asas keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum terhadap personal responsibility orang tua-anak dalam hukum positif dan hukum Islam. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif dan bersifat deskriprif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perbandingan. Bahan hukum primer penelitian ini terdiri dari Undang-Undang Perkawinan, Undang-Undang Perlindungan Anak, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Kompilasi Hukum Islam, serta ayat-ayat Alquran maupun hadis-hadis yang berkaitan dengan topik penelitian. Selain itu, dilengkapi pula dengan bahan hukum sekunder dan tersier berupa buku, jurnal, dan karya ilmiah lainnya, serta kamus dan ensiklopedia yang relevan. Fokus kajian dari tesis ini adalah menyelisik ketentuan personal responsibility orang tua-anak di dalam hukum positif dan hukum Islam yang kemudian ditinjau dengan asas keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Personal responsibility menurut hukum positif merupakan tanggung jawab personal bagi legal person yang diatur oleh hukum yang berlaku pada suatu tempat dan waktu tertentu. Personal responsibility orang tua-anak dalam hukum positif merujuk pada Undang-Undang Perkawinan, Undang-Undang Perlindungan Anak, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, dan Kompilasi Hukum Islam. Ketentuan di dalamnya mengatur secara timbal balik, baik orang tua terhadap anaknya maupun anak terhadap orang tuanya; (2) Personal responsibility menurut hukum Islam merupakan tanggung jawab personal setiap individu yang merujuk pada sumber hukum Islam, yaitu ayat-ayat Alquran dan hadis nabi Muhammad saw. Ketentuan di dalamnya cukup komprehensif mengatur personal responsibility orang tua-anak, bahkan ketika orang tua telah meninggal dunia, anak memiliki tanggung jawab terhadapnya, begitu juga sebaliknya; (3) Personal responsibility orang tua-anak dalam hukum positif dan hukum Islam telah merefleksikan keadilan maupun kemanfaatan, namun kepastian hukum belum terefleksi dalam hukum Islam ketika belum diserap ke dalam hukum positif.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Prof. Dr. H. Khoiruddin Nasution, MA
Uncontrolled Keywords: personal responsibility, orang tua, anak, hukum positif, hukum Islam.
Subjects: Hukum Keluarga
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Islam (S-2)
Depositing User: Sri Lestari
Date Deposited: 30 Aug 2020 23:14
Last Modified: 30 Aug 2020 23:14
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40713

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum