TRADISI REBO KASAN (STUDI KASUS DI DESA AIR ANYIR, KECAMATAN MERAWANG, KABUPATEN BANGKA INDUK, PROPINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG)

ZIA ULHAQ - NIM. 05120001 , (2010) TRADISI REBO KASAN (STUDI KASUS DI DESA AIR ANYIR, KECAMATAN MERAWANG, KABUPATEN BANGKA INDUK, PROPINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (TRADISI REBO KASAN (STUDI KASUS DI DESA AIR ANYIR,KECAMATAN MERAWANG, KABUPATEN BANGKA INDUK, PROPINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG))
BAB I,V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (TRADISI REBO KASAN (STUDI KASUS DI DESA AIR ANYIR,KECAMATAN MERAWANG, KABUPATEN BANGKA INDUK, PROPINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG))
BAB II,III,IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (195kB)

Abstract

Merawang Kabupaten Bangka Induk propinsi Bangka Belitung ini harus dilakukan pada hari Rabu, diakhir bulan Syafar tahun Hijriah. Tujuannya tiada lain agar para warga dan desa setempat terhindar dari marabahaya serta merupakan ajang pembersihan diri dari sifat sombong, dengki dan tamak yang selama ini melekat dalam diri manusia. Makna dari ritual ini sendiri tidak untuk melunturkan akidah tetapi justru mempertebal akidah sehingga meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Keunikan dari tradisi Rebo Kasan ini tidak dilakukan di masjid atau balai desa, melainkan dilakukan di Pantai Desa Air Anyir. Di sana warga berkumpul di pantai memanjatkan do'a sambil membawa makanan seadaanya. Pelaksanaannya yang dilakukan di pantai itu karena Secara etimologi, Rebo Kasan sendiri berasal dari kata Rabu yang terakhir pada bulan Syafar. Untuk itu, ritual yang sudah turun temurun ini pun dilakukan oleh warga Desa Air Anyir Kecamatan hampir seluruh warga kala itu bergantung hidup dari laut. Jadi do'a itu dipanjatkan agar para nelayan diberikan keselamatan saat akan mencari ikan di laut. Namun seiring waktu, acara ini tidak lagi ,mdilakukan di pantai, melainkan di balai desa atau masjid. Saat ini sebagian warga selain menggantung hidup di laut, banyak juga yang menggantung hidup di darat. Makanya tidak lagi dilakukan di pantai. Selain itu Ritual ini mengandung nilai religi yang tinggi. Sebab pada hari Rabu diakhir bulan Syafar ini, menurut pendapat beberapa ulama, Tuhan menurunkan 320.000 bala, baik bala besar maupun bala kecil ke muka bumi. Untuk itu kata Muharam dari pendapat orang tua dulu yang didapatnya, dipantangkan bagi warga desa ke luar rumah atau yang berpergian jauh pada hari itu hendaknya ditunda dulu. Sebab jika terkena bala pada hari itu, maka sangat sulit untuk mendapatkan penangkal atau mengobatinya. Makanya agar tidak terkena bala atau marabahaya di hari itu, maka warga berkumpul secara bersama lalu membaca do'a untuk menghidari bala yang diturunkan pada hari itu. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara etnografi (wilayah) tentang perilaku masyarakat dalam tadisi Rebo Kasan di kalangan masyarakat desa Air Anyir kecamatan Merawang kabupaten Bangka Induk propinsi Bangka Belitung. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pemahaman tentang tradisi Rebo Kasan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian etnografi, dengan lokasi di Desa Air Anyir Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka Induk propinsi Bangka Belitung. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) terhadap masyarakat di Desa Air Anyir Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka Induk propinsi Bangka Belitung. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan (observasi) dan wawancara mendalam. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang telah dikumpulkan, dan dari makna itulah ditarik kesimpulan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Riswinarno, S.S, M.M,
Uncontrolled Keywords: tradisi Rebo Kasan, Pantai Desa Air Anyir,
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 16 Aug 2012 18:06
Last Modified: 22 Dec 2016 10:07
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/4147

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum