PERSEPSI DOSEN TENTANG PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD/MI (Studi Kasus: Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa Dan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta)

Ahmad Tarmizi Hasibuan, S.Pd, 18204080013 (2020) PERSEPSI DOSEN TENTANG PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD/MI (Studi Kasus: Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa Dan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta). Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (PERSEPSI DOSEN TENTANG PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD/MI (Studi Kasus: Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa Dan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta))
18204080013_BAB I_BAB V.pdf - Published Version

Download (24MB) | Preview
[img] Text (PERSEPSI DOSEN TENTANG PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD/MI (Studi Kasus: Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa Dan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta))
18204080013_BAB II_BAB III_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Ahmad Tarmizi Hasibuan, 18204080013. PERSEPSI DOSEN TENTANG PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD/MI (Studi Kasus: Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa dan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta). Tesis. Program Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2020. Penelitian ini dilatarbelakangi mutu pendidikan di Indonesia yang buruk berdasarkan peringkat Program for International Pisa (PISA) dan laporan World Economic Forum (WEF) bahwa Negeri Kepuluan Maritim (Indonesia) memperingkati posisi ke-62 atau menempati urutan 8 terbawah dari 69 Negara serta Sumber Daya Manusia (Guru) yang lemah menyebabkan terjadinya kekerasan pada anak, sehingga banyak ditemukan anak sekolah dasar yang putus sekolah. Realita kenyataan dan kelemahan-kelemahan di atas menjadi alasan pemerintah mengeluarkan kebijakan yang memberikan implikasi berupa pembelajaran tematik yang digunakan bagi anak usia dasar. Pembelajaran tematik diyakini sebagai salah satu model pengajaran yang efektif karena mampu mewadahi dan menyentuh (otak, emosi dan fisik) secara empirik serta meningkatkan kualitas dan kapasitas memori anak usia dasar. Namun dalam pengimplementasiannya masih ditemukan kendala-kendala, salah satunya Output dari Prodi PGSD UST dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Hal inilah yang menarik perhatian peniliti untuk menjawab dan mencari bukti kebenaran. Dalam hal ini prodi dan dosen PGSD Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa (UST) dan prodi dan dosen PGMI Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta (UIN SUKA) menjadi latar belakang penelitian untuk menggali data terkait tentang permasalahan yang terjadi, sehingga membutuhkan persepsi dosen tentang perencanaaan, pelaksanaan dan pengevaluasian dalam pembelajaran. Tematik. Penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Alasan menggunakan pendekatan analisis deskriptif dikarenakan peneliti menggali data. Subyek penelitian adalah Dosen Pembelajaran Tematik yang minimal sudah mengajar selama 3Tahun dibuktikan dengan Surat Keputusan (SK) mengajar di Instansinya. Dalam pengumpulan datanya peneliti menggunakan teknik triangulasi, dimana pengumpulan datanya dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teori Miles dan Huberman dengan cara mereduksi data kemudian diuji keabsahan datanya untuk menghasilkan kevalidan dalam penelitian. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa: 1) persepsi dosen tentang Tahapan perencanan pembelajaran tematik guru dan calon guru dalam pembelajaran tematik harus memiliki careful planning (perencanaan matang). Pertama, dimulai dari pemilihan tema yang dapat disesuaikan (starting from the selection of themes that can be adjusted). Kedua, melaksanakan atau melakukan analisis terhadap SKL, KI dan KD (conduct an analysis of SKL, KI and KD). Ketiga, melangsungkan pemetaan atau pemaduan KD dan indikator dengan tema (hold KD mapping and indicators with the theme). Keempat, membuat jaringan atau bangan kompetensi dasar (Create a network or basic competency chart). Kelima, menyusun silabus tematik (compiling thematic syllabus). Keenam, menyusun RPP tematik (develop a thematic learning implemantion plan). 2) Persepsi dosen tentang pelaksanaan pembelajaran tematik adalah suatu proses untuk melakukan aktivitas ataupun kegiatan perencanaan pembelajaran, dengan menggunakan tiga tahapan. Pertama, Tahapan Awal membuka dengan salam dan do’a, memberikan motivasi yang menginpirasi agar peserta mau belajar, memberikan penguatan, kemudian menyampaikan tujuan pembelajaran. Kedua, tahapan inti persepsi dosen tentang kegiatan inti pelaksanaan pembelajaran tematik setidaknya guru menggunakan multimetode dan media, menggunakan pendekatan saintifik. Ketiga, tahapan akhir, persepsi dosen tentang tahapan akhir pelaksanaan pembelajaran tematik adalah memberikan penegasan, membuat kesimpulan atau rangkuman, memberikan penilaian untuk menguji pemahaman peserta didik. 3) Tahapan Evaluasi digunakan guru dan calon guru untuk melihat KD dan KI yang sudah dibelajarkan dengan menggunakan teknik dan instrument penilaian yang sesuai dengan aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan, kemudian pelaporannya dalam bentuk kuantitatif dan kuanlitatif yang dideskripsikan dalam rapot.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Andi Prastowo, S.Pd., M.Pd.I
Uncontrolled Keywords: Pembelajaran Tematik, Persepsi Dosen, KD dan KI
Subjects: Pendidikan > Evaluasi Pendidikan
Penelitian Dosen
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S2)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 18 Dec 2020 10:58
Last Modified: 18 Dec 2020 11:01
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41480

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum