KEBERFUNGSIAN SOSIAL KPM PKH KECAMATAN JETIS KABUPATEN BANTUL PASCA GRADUASI MANDIRI

Indra Adytia Baskara, NIM.: 13250082 (2020) KEBERFUNGSIAN SOSIAL KPM PKH KECAMATAN JETIS KABUPATEN BANTUL PASCA GRADUASI MANDIRI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KEBERFUNGSIAN SOSIAL KPM PKH KECAMATAN JETIS KABUPATEN BANTUL PASCA GRADUASI MANDIRI) 13250082_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (6MB) | Preview
	Text (KEBERFUNGSIAN SOSIAL KPM PKH KECAMATAN JETIS KABUPATEN BANTUL PASCA GRADUASI MANDIRI) 13250082_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Skripsi ini berjudul ”Keberfungsian Sosial KPM PKH Pasca Graduasi Mandiri (Studi Kasus di Kecamatan Jetis, Kabupaten Bantul )”. PKH merupakan program pemberian bantuan sosial kepada keluarga miskin. Bantuan ini ditujukan bagi keluarga miskin, ibu hamil, anak sekolah, disabilias, serta lansia. Mereka memperoleh berbagai fasilitas dan layanan baik berupa pendidikan, kesehatan, maupun kesejahteraan sosial. Menurut Undang-Undang Nomor 11 tahun 2009 yang menyatakan bahwa kesejahteraan sosial merupakan kondisi terpenuhinya kebutuhan material, spiritual, dan sosial warga negara agar dapat hidup layak dan mampu mengemnagkan diri, sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya. Penelitian ini berfokus pada keberfungsian sosial eks Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan pasca melakukan graduasi mandiri. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah ke empat KPM Pasca melakukan graduasi mandiri Program Keluarga Harapan di Kecamatan Jetis serta Pendamping PKH. Untuk menguji keabsahan data, peneliti menggunakan tehnik triangulasi data yaitu melalui reduksi data, penyajian, dan pengambilan kesimpulan. Hasil peneitian menunjukan bahwa keberfungsian sosial KPM PKH pasca melakukan graduasi mandiri sudah terpenuhi, meskipun tingkat kesejahteraannya berbeda-beda antar keluarga. Berdasarkan indikator keberfungsian sosial yang terdiri atas 3 aspek yaitu Keempat informan tersebut memiliki kemampuan yang berbeda-beda, seperti Ibu SR telah mampu memenuhi ketiga indikator tersebut, bahkan dalam hal kemampuan menjalankan peran sosial, ia tidak hanya berperan sebagai ibu rumah tangga yang melayani suami dan anak-anaknya dirumah. Namun, ia juga aktif untuk memberikan ilmu dan keterampilannya kepada masayarakat dalam hal pengelolaan dan daur ulang sampah plastik yang dibuat menjadi kerjinan tangan yang bernilai guna dan mempunyai nilai jual. Sedangkan Ibu HN dan Ibu RJ juga mampu memenuhi ketiga indikator tersebut. Bahkan dalam hal kemampuan mengatasi permasalahan sosial, mereka telah melewati masalah tersebut dengan mengambil sebuah keputusan yang tepat yaitu samasama mencoba memproduksi barang daganganya sendiri di rumah. Kemudian Ibu FT juga telah mampu memenuhi ketiga indikator diatas. Bahkan dalam hal memenuhi kebutuhan dasar, diantara keempat eks Keluarga Penerima Manfaat PKH diatas, beliau merupakan sosok KPM yang paling sejahtera secara ekonomi, karena telah mampu membangun rumah dan membeli 2 mobil.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item