PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MINANGKABAU PADA PERIODE 1897 M – 1930 M

Muhammad Hisyam, NIM.: 15420063 (2020) PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MINANGKABAU PADA PERIODE 1897 M – 1930 M. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MINANGKABAU PADA PERIODE 1897 M – 1930 M)
15420063_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MINANGKABAU PADA PERIODE 1897 M – 1930 M)
15420063_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Minangkabau terkenal dengan tiga karakteristik utama, yaitu sistem matrilinial, tradisi merantau, dan hubungan yang kuat antara Islam dan adat. Khusus karakteristik yang ketiga, ini merupakan proses panjang infiltrasi Islam ke dalam adat Minangkabau. Proses infiltrasi itu dilakukan melalui berbagai cara, salah satu yang utama melalui pendidikan. Menurut beberapa literatur, pembaharuan pendidikan Islam di Minangkabau merupakan yang pertama kali di Nusantara. Pembaharuan pendidikan Islam paling besar terjadi pada tahun 1897-1930 M. Perkembangan dan pembaharuan dalam pendidikan Islam akan terkait erat dengan perkembangan pembelajaran bahasa Arab, karena bahasa Arab merupakan kemampuan dasar yang harus dikuasai dalam mempelajari Islam. Meskipun tercatat sebagai tempat yang melakukan perubahan dalam bidang pendidikan Islam, namun literatur yang menerangkan tentang hal ini masih sedikit dibanding literatur yang menuliskan tentang pendidikan di Jawa, khususnya dalam bidang pembelajaran bahasa Arab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan lembaga pendidikan Islam dan pembelajaran bahasa Arab di Minangkabau pada periode 1897 M – 1930 M.Penelitian ini menggunakan teori metodologi pembelajaran bahasa Arab untuk menganalisis perbedaan karakteristik pembelajaran bahasa Arab tiap periode sejarah. Dan metode penelitian yang digunakan ialah metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahap, yaitu heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Hasil dari penelitan ini menunjukkan bahwa: (1) Perkembangan lembaga pendidika Islam terbagi pada dua periode. Pertama, periode perubahan (1897-1908 M) dengan lembaga pendidikan berupa surau. Kedua, peiode pembaharuan (1909-1930 M) dengan lembaga pendidikan berupa sekolah dan madrasah. (2) Pembelajaran bahasa Arab pada periode pertama menggunakan metode gramatika-terjemah (thariiqah al-Qawai’id al-Tarjamah), dan metode audiolingual (thariiqah al-Sam’iyyah alSyafawiyyah). (3) Pembelajaran bahasa Arab pada periode kedua menggunakan metode membaca (thariiqah al-Qira’ah) dan metode langsung (thariiqah al-Mubaasyirah). Penelitian ini merupakan sebuah usaha untuk memberikan kontribusi dalam penulisan tentang sejarah pendidikan Islam, khususnya bahasa Arab di Minangkabau dan pendidikan Islam di Sumatera pada umumnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Nurhadi, MA
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Bahasa Arab, Pendidikan--sejarah
Subjects: Pendidikan Bahasa Arab
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Bahasa Arab (S1)
Depositing User: Asri Yuna Chasanawati
Date Deposited: 07 Jul 2021 16:54
Last Modified: 07 Jul 2021 16:54
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42657

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum