Vini Masaroh, NIM. 16720023 (2020) PERAN PESANTREN SEBAGAI PANTI REHABILITASI KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA (Studi Kasus di Pondok Pesantren Metal Tobat Sunan Kalijaga Gandrungmangu Cilacap). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (PERAN PESANTREN SEBAGAI PANTI REHABILITASI KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA (Studi Kasus di Pondok Pesantren Metal Tobat Sunan Kalijaga Gandrungmangu Cilacap))
16720023_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview |
|
Text (PERAN PESANTREN SEBAGAI PANTI REHABILITASI KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA (Studi Kasus di Pondok Pesantren Metal Tobat Sunan Kalijaga Gandrungmangu Cilacap))
16720023_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Penyalahgunaan narkoba merupakan bentuk kenakalan remaja yang berpotensi membunuh masa depan bangsa. Dampak pada penyalahgunaan narkoba dapat merusak kehidupan seseorang, baik secara fisik, mental maupun kehidupan sosial. Pondok Pesantren Metal Tobat Sunan Kalijaga muncul sebagai lembaga pendidikan berbasis agama yang melakukan rehabilitasi terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Metal Tobat Sunan Kalijaga Gandrungmangu Cilacap dalam menangani pelaku penyalahgunaan narkoba. Penelitian ini menggunakan teori kontrol sosial untuk menganalisi hasil penelitian yang ditemukan di lapangan. Penelitian ini merupakan penelitian dengan strategi studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisi data dilakukan dalam tiga tahapan yang terdiri atas reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa peran Pondok Pesantren Metal Tobat Sunan Kalijaga dalam menangani korban penyalahgunaan narkoba adalah dengan melakukan pengendalian secara persuasif dan koersif. pengendalian persuasif dilakukan dengan mencontohkan kegiatan-kegiatan positif, seperti: sholat wajib berjamaah, mengaji iqro’, Al-Quran, dan kitab kuning, dzikir atau istighosah, sholawat metal, dan puasa daud. Pengendalian koersif dilakukan melalui dua cara, yaitu: kompulasi (paksaan) dan pervasi (pengisian). Koersif-kompulasi dilakuakan malalui pemberian hukuman bagi santri rehabilitasi yang melanggar peraturan untuk memberikan efek jera. Koersif-pervasi dilakukan melalui pemberian ceramah agama, pembiasaan berdzikir atau istighosah dan setelah melaksanakan sholat wajib lima waktu.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing Achmad Zainal Arifin, Ph.D |
Uncontrolled Keywords: | Penyalahgunaan Narkoba, Santri Rehabilitasi, Pengendalian Sosial |
Subjects: | Sosiologi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sosiologi (S1) |
Depositing User: | H. Latief, SIP |
Date Deposited: | 08 Jul 2021 08:02 |
Last Modified: | 08 Jul 2021 08:02 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42723 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |