RANCANGAN PENGEMBANGAN KURSI ANTROPOMETRI MENGGUNAKAN METODE PAHL & BEITZ

Muhammad Barir, NIM.: 16660023 (2020) RANCANGAN PENGEMBANGAN KURSI ANTROPOMETRI MENGGUNAKAN METODE PAHL & BEITZ. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (RANCANGAN PENGEMBANGAN KURSI ANTROPOMETRI MENGGUNAKAN METODE PAHL & BEITZ) 16660023_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text (RANCANGAN PENGEMBANGAN KURSI ANTROPOMETRI MENGGUNAKAN METODE PAHL & BEITZ) 16660023_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan pembelajaran praktikum saat ini menjadikan kegiatan praktikum memerlukan peralatan atau alat pendukung yang memadahi. Laboratorium Ergonomi Teknik Industri UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta mempunyai alat pendukung praktikum yaitu kursi antropometri. Alat ukur kursi antropometri ini mempunyai kelemahan sistem pergeseran mistar kendor (gojak), tidak presisi dan seret. Oleh karena itu dibutuhkan rancangan pengembangan kursi antropometri untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk membuat rancangan pengembangan kursi antropomeri yang mempunyai sistem pergeseran stabil, presisi dan lancar. Metode yang digunakan adalah metode Pahl & Beitz. Metode ini terdiri dari empat fase, yaitu perencanaan dan penjelasan tugas, perencanaan konsep produk, perwujudan bentuk produk dan perancangan detail. Hasil dari penelitian ini ada dua, yaitu Kursi Antropometri Tipe 1 dan Kursi Antropometri Tipe 2. Kursi Antropometri Tipe 1 adalah rancangan kursi antropometri yang mempunyai perubahan sistem penggerak mistar dengan menggunakan linear bearing dan perubahan bentuk mistar ukur badan yang lebih sederhana untuk membuat sistem penggerak mistar menjadi stabil, presisi dan lancar. Kursi Antropometri Tipe 2 adalah usulan pengembangan dari Kursi Antropometri Tipe 1, yaitu pertama pengembangan pada bagian dudukan mistar ukur badan untuk memudahkan pemasangan dan menambah kepresisian dan kedua pengembangan pada bagian alas tempat duduk yaitu dengan penambahan tiang penyangga untuk menghilangkan momen gaya karena beban pada alas tempat duduk.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item