ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DITINJAU DARI SELF CONFIDENCE (KEPERCAYAAN DIRI) SISWA KELAS VIII PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN

Novitasari Jusi Putri, NIM.: 16600014 (2020) ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DITINJAU DARI SELF CONFIDENCE (KEPERCAYAAN DIRI) SISWA KELAS VIII PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DITINJAU DARI SELF CONFIDENCE (KEPERCAYAAN DIRI) SISWA KELAS VIII PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN) 16600014_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (9MB) | Preview
	Text (ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DITINJAU DARI SELF CONFIDENCE (KEPERCAYAAN DIRI) SISWA KELAS VIII PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN) 16600014_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menelaah kemampuan pemecahan masalah siswa ditinjau dari self confidence (kepercayaan diri) siswa. Hal ini disebabkan karena kemampuan pemecahan masalah siswa sangat penting untuk dimiliki siswa untuk menyelesaikan masalah. Selain itu self confidence juga sangat penting untuk siswa karena jika siswa memiliki self confidence yang baik, maka siswa dapat sukses dalam belajar matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif-kualitatif. Prosedur penelitian kualitatif ini meliputi: 1) tahap pra penelitian, mengurus perizinan, menyusun instrumen penelitian, dan melakukan validasi instrumen; 2) tahap penelitian meliputi pemberian testertulis, skala dan wawancara; 3) tahap analisis data, yaitu mengolah data yang didapat dari lapangan sehingga peneliti dapat menjawab rumusan masalah. Penelitian ini dilaksanakan di MTs N 6 Bantul pada kelas VIII A dan VIII B. Adapun instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah peneliti sebagai instrumen utama dan instrumen pendukung yaitu berupa lembar tes, lembar skala dan pedoman wawancara. Hasil analisis siswa dengan self confidence tinggi pada indikator yang pertama siswa mampu menuliskan dan menjelaskan secara lisan unsur-unsur yang diketahui, ditanyakan dan kecukupan unsur yang diperlukan. Siswa mampu merencanakan model matematika dengan tepat. Siswa kurang tepat dalam menyelesaikan soal, namun siswa mampu menjelaskan secara yakin cara penyelesaikan yang dilakukan. Siswa mampu menyimpulkan jawaban yang diperoleh baik secara tertulis maupun secara lisan. Siswa dengan self confidence sedang merasa kurang yakin dengan apa yang telah dikerjakan. Pada indikator merencanakan masalah siswa kurang tepat dalam merencanakan model yang sesuai, sehingga berakibat siswa tidak tepat dalam menyelesaikan soal permasalahan tersebut. siswa mampu menyimpulkan jawaban yang diperoleh baik secara tertulis maupun secara lisan. Siswa dengan self confidence rendah tidak percaya diri dalam mengerjakan soal. Siswa belum mampu membuat model matematika yang sesuai, sehingga siswa belum mampu menyelesaikan dan menjelaskan cara penyelesaian yang tepat dalam menyelesaikan soal. Pada indikator menyimpulkan jawaban yang telah diperoleh siswa belum mampummenyimpulkan jawaban yang telah diperoleh baik secara lisan maupun tertulis.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item