PERAN SEKOLAH DAN ORANG TUA DALAM MINIMALISASI GENG PENYIMPANGAN SOSIAL DI SEKOLAH DASAR NEGERI BALIREJO UMBULHARJO YOGYAKARTA

Anin Nurun Nadzifah, NIM.: 1520420020 (2020) PERAN SEKOLAH DAN ORANG TUA DALAM MINIMALISASI GENG PENYIMPANGAN SOSIAL DI SEKOLAH DASAR NEGERI BALIREJO UMBULHARJO YOGYAKARTA. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERAN SEKOLAH DAN ORANG TUA DALAM MINIMALISASI GENG PENYIMPANGAN SOSIAL DI SEKOLAH DASAR NEGERI BALIREJO UMBULHARJO YOGYAKARTA) 1520420020_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (PERAN SEKOLAH DAN ORANG TUA DALAM MINIMALISASI GENG PENYIMPANGAN SOSIAL DI SEKOLAH DASAR NEGERI BALIREJO UMBULHARJO YOGYAKARTA) 1520420020_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini didasarkan kepada fenomena penyimpangan sosial pelajar yang terjadi di dalam dunia pendidikan, kususnya pada jenjang sekolah dasar yang dewasa ini masih disibukkan oleh problem kemunculan geng-geng pelajar yang dilatar belakangi oleh beberapa faktor seperti hobi, kepercayaan maupun latar belakang keluarga. Berbagai faktor tersebut yang akhirnya membuat sifat merasa sama dan setara timbul di antara mereka dan menjadi wadah suatu interaksi yang selaras, sehingga terbentuklah suatu perkumpulan geng. Tesis ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Terbentuknya sebuah geng penyimpangan sosial pada tingkat Sekolah Dasar Negeri Balirejo. (2) Dampak terbentuknya geng penyimpangan sosial di Sekolah Dasar Negeri Balirejo. (3) Tindakan guru, tenaga pendidikan dan keluarga dalam meminimalisir geng pada siswa Sekolah Dasar Negeri Balirejo. Penelitian ini dilakukan di SDN Balirejo Umbulharjo Yogyakarta dengan menggunakan penelitian kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah dokumentasi dan narasumber. Teknik pengumpulan datanya berupa observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik pengumpulan datanya dilakukan melalui redaksi data, penyajian data dan kemudian menverifikasi atau mengambil kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Pertama, Proses terbentuknya geng penyimpangan sosial pada di Sekolah Dasar Balerejo Umbulharjo Yogyakarta mempunyai dua faktor, yaitu eksternal dan internal. Eksternal disini siswa mempunyai latar belakang dengan minimnya perhatian lingkungan baik dari sekolah ataupun tempat tinggal, sedangkan faktor internal yang menunjang terbentuknya geng penyimpangan sosial, siswa mempunyai suatu hobi yang sama, karakter, dan mindsat yang serupa, sehingga saling berkomunikasi yang menjadikan mereka semakin akrab dan terbentuklah suatu komunitas geng dengan pembentukan konsep penyimpangan sosial dengan tujuan siswa mencari perhatian lebih pada lingkungannya dan jika mendapatkan suatu masalah, ada anggota yang siap membela dan melindungi perbuatannya. Kedua, Dampak dari terbentuknya geng penyimpangan sosial pada Siswa di SDN Balerejo Umbulharjo yaitu menjadikan contoh yang tidak baik pada siswa yang lain, memberikan nilai yang kurang pada lembaga Sekolah Dasar Negeri Balerejo baik dari mata masyarakat ataupun lembaga pendidikan yang lain. Dampak pada keluarga siswa akan dijauhi teman sebaya ataupun keluarga dikarenakan jika bergaul dengan siswa yang menyimpang maka karakter sang anak akan ikut sesuai pergaulan. Ketiga, Tindakan Guru, Tenaga Pendidikan Dan Orang Tua Meminimalisir Geng Pada Siswa di SDN Balerejo Umbulharjo, yaitu memberikan suatu peringatan, baik nasihat, teguran, punishment yang mendidik, dan memaksimalkan fungsi masing-masing peran dalam membantu membangun karakter siswa yang lebih baik, sehingga tujuan dalam pendidikan bisa tercapai dengan maksimal. Guru ataupun warga sekolah berupaya dan berusaha bekerjasama dengan pihak orang tua, dengan lebih sering berkomunikasi dan mengadakan pertemuan secara berskala.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item