KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN SEBAGAI BAHAN PANGAN MASYARAKAT BAKSARI DAN NGARSAPURA, MLIWIS, CEPOGO, BOYOLALI, JAWA TENGAH

Lita Ayu Umartani, NIM.: 16640014 (2020) KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN SEBAGAI BAHAN PANGAN MASYARAKAT BAKSARI DAN NGARSAPURA, MLIWIS, CEPOGO, BOYOLALI, JAWA TENGAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN SEBAGAI BAHAN PANGAN MASYARAKAT BAKSARI DAN NGARSAPURA, MLIWIS, CEPOGO, BOYOLALI, JAWA TENGAH)
16640014_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN SEBAGAI BAHAN PANGAN MASYARAKAT BAKSARI DAN NGARSAPURA, MLIWIS, CEPOGO, BOYOLALI, JAWA TENGAH)
16640014_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Etnobotani merupakan kajian interaksi antara masyarakat lokal dengan lingkungan alamnya, terutama mengenai penggunaan tumbuhan sebagai bahan pangan dan obat. Tumbuhan pangan merupakan kebutuhan pokok sehari-hari yang keberadaannya merupakan suatu keniscayaan bagi masyarakat Baksari dan Ngarsapura, Mliwis, Cepogo, Boyolali. Cara pemanfaatkan tumbuhan ditransfer secara turun temurun sehingga membentuk budaya. Penelitian dilaksanakan bulan Maret-Mei 2020 dengan tujuan menggali pengetahuan masyarakat terhadap tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai pangan termasuk didalamnya sebagai makanan pokok, sayur mayur dan obat-obatan dengan mempelajari keanekaragaman spesies termasuk di dalamnya organ, habitus, pemanfaatannya, cara pengolahan dan cara mendapatkan spesies tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan metode kombinasi kualitatif dan kuantitatif dengan indept interview melalui 40 responden yang dipilih secara purposive sampling.Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Baksari dan Ngarsapura memanfaatkan 74 spesies tumbuhan dari 37 famili sebagai tumbuhan pangan.Famili terfavorit Fabaceae, diikuti Zingiberaceae dan Solanaceae.Habitus yang paling banyak digunakan adalah herba, disusul semak ,perdu dan pohon. Organ tumbuhan yang banyak dimanfaatkan yaitu daun , buah, umbi , biji, akar, rimpang dan bunga, tunas, batang dan air, kulit dan jantung . Cara penggunaan paling banyak yaitu disayur , direbus , dan diminum. Cara memperoleh melalui budidaya sendiri, dan membeli di pasar .Nilai guna tertinggi adalah adas (0,25), Lombok (0,20), kunir dan kangkung masing-masing (0,17). Nilai penting tertinggi yaitu padi (5,23%), dan adas (4,57%).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Prof.Dr. Hj. Maizer Said Nahdi,M.Si
Uncontrolled Keywords: bahan pangan, budaya, etnobotani, in-depth interviews, padi (Oryza sativa L.)
Subjects: Biologi
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi (S1)
Depositing User: H. Latief, SIP
Date Deposited: 16 Aug 2021 08:10
Last Modified: 16 Aug 2021 08:10
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43315

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum