PERAN TOKOH AGAMA BUDDHA DALAM MEMBANGUN KESEJAHTERAAN SOSIAL UMATNYA (Studi Kasus Di Vihara Vadjra Bodhi Manggala Desa Kutuk, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus)

Zahrotul Faizah, NIM. 16250035 (2020) PERAN TOKOH AGAMA BUDDHA DALAM MEMBANGUN KESEJAHTERAAN SOSIAL UMATNYA (Studi Kasus Di Vihara Vadjra Bodhi Manggala Desa Kutuk, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus). Skripsi thesis, FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI.

[img]
Preview
Text (PERAN TOKOH AGAMA BUDDHA DALAM MEMBANGUN KESEJAHTERAAN SOSIAL UMATNYA (Studi Kasus Di Vihara Vadjra Bodhi Manggala Desa Kutuk, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus))
16250035_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (PERAN TOKOH AGAMA BUDDHA DALAM MEMBANGUN KESEJAHTERAAN SOSIAL UMATNYA (Studi Kasus Di Vihara Vadjra Bodhi Manggala Desa Kutuk, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus))
16250035_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Agama merupakan dasar pondasi bagi seseorang dalam menjalani kehidupan. Agama bukan hanya berisi dokrtin keagamaan yang mengikat manusia. Agama juga harus mampu menghadapi berbagai problem kehidupan. Namun dizaman modern sekarang, agama menghadapi pro kontra dalam memecahkan permasalahan kehidupan. Sehingga muncul sebuah anggapan bahwa agama adalah candu. Tokoh agama sebagai jantung kehidupan keagamaan yang mengajarkan kepada umatnya tentang ajaran-ajaran agama. Tokoh agama diharapkan mampu berperan dalam segala bidang untuk mensejahterakan umatnya. Di dalam agama Buddha, yang menjadi soko guru atau tokoh sentral adalah Bhikkhu atau Bhikkhuni. Mereka menjalankan peraturan-peraturan yang mengikat untuk memperoleh spiritual. Mereka tidak diperbolehkan melakukan aktivitas ekonomi dalam memenuhi kebutuhan mereka. Namun, mereka mempunyai kewajiban untuk mensejahterakan umatnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana peran tokoh agama dalam membangun kesejahteraan umatnya. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori Max Weber tentang spirit kapitalisme yang membahas tentang keterkaitan antara agama dengan ekonomi, teori peran dan teori kesejahteraan sosial. Sedangkan metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif yang menggunakan teknik observasi, wawancara serta studi dokumen dalam pengumpulan data. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa umat Buddha dalam menjalankan kehidupan mereka menyeimbangkan antara perolehan ekonomi dan spiritualitas. Seorang Bhikkhu atau bhikkhuni tetap membutuhkan ekonomi dengan catatan kehidupan mereka sepenuhnya ditopang oleh umatnya. Adapun peran-peran yang dijalankan oleh tokoh agama dibagi dalam beberapa pendekatan yaitu pendekatan keagamaan dan pendekatan broker sosial. Tokoh agama memainkan perannya dengan pendekatan keagamaan untuk meningkatkan kesejahteraan umat seperti khotbah dhamma dan sebagai guru. Sedangkan dengan pendekatan broker sosial, tokoh agama berperan sebagai perantara pemberian dana pendidikan dan dana sosial serta perantara penyampaian masalah dan bantuan ke pemerintah. Dari peran tersebut umat Buddha di Desa Kutuk mengalami peningkatan dalam kehidupan sosialnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. H. Zainudin, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: agama dan ekonomi, peran tokoh agama, kesejahteraan sosial umat.
Subjects: Kesejahteraan Sosial
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Kesejahteraan Sosial (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 31 Aug 2021 19:00
Last Modified: 31 Aug 2021 19:00
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43639

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum