MANAJEMEN DIRI WARIA UNTUK MENINGKATKAN SELF ACCEPTANCE (STUDI KASUS PADA DUA WARIA DI PONDOK PESANTREN WARIA AL-FATAH KOTA GEDE YOGYAKARTA)

Annisa Robbiatun Tammimah, NIM 17102020003 (2020) MANAJEMEN DIRI WARIA UNTUK MENINGKATKAN SELF ACCEPTANCE (STUDI KASUS PADA DUA WARIA DI PONDOK PESANTREN WARIA AL-FATAH KOTA GEDE YOGYAKARTA). Skripsi thesis, FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI.

Preview	Text (MANAJEMEN DIRI WARIA UNTUK MENINGKATKAN SELF ACCEPTANCE (STUDI KASUS PADA DUA WARIA DI PONDOK PESANTREN WARIA AL-FATAH KOTA GEDE YOGYAKARTA)) 17102020003_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (8MB) | Preview
	Text (MANAJEMEN DIRI WARIA UNTUK MENINGKATKAN SELF ACCEPTANCE (STUDI KASUS PADA DUA WARIA DI PONDOK PESANTREN WARIA AL-FATAH KOTA GEDE YOGYAKARTA)) 17102020003_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi kondisi waria sebagian besar mengalami konflik yang berkenaan dengan penerimaan diri. Peran dari dalam diri untuk menyelesaikan hal ini sangat penting, salah satunya melalui manajemen diri. Proses manajemen diri akan membuat individu semakin mengenal kekurangan dan kelebihan yang dimiliki, karena semakin individu memahami dirinya maka akan semakin tinggi penerimaan terhadap dirinya. Self acceptance merupakan hal yang krusial bagi waria karena mereka harus menerima tubuhnya sebagai laki-laki walaupun mereka merasa di dalam jiwa seorang wanita. Dengan manajemen diri maka waria akan merasa lebih positif dengan apa yang dimiliki saat ini, sehingga dapat menerima dirinya dengan positif dan menentukan pilihan-pilihan serta menghindari diri dari perilaku negatif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yang merupakan jenis penelitian lapangan (field research). Subjek dalam penelitian ini diantaranya dua orang waria (NA dan YS) dan pengurus yang berada di Pondok Pesantren Waria. Sementara objek penelitian yang digunakan adalah langkah-langkah manajemen diri pada dua waria untuk meningkatkan self acceptance di Pondok Pesantren Waria Al-Fatah Kota Gede Yogyakarta. Untuk teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan menggunakan reduksi data, display dan kesimpulan. Adapun uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa langkah-langkah manajemen diri yang dilakukan waria dalam meningkatkan self acceptance meliputi monitor diri, evaluasi diri, dan pemberian reward.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item