PERGULATAN WACANA ISLAM NUSANTARA (PRO KONTRA ANTARA NU DAN FPI 1969 – 2015)

Eko Setiawan, NIM.: 13120010 (2020) PERGULATAN WACANA ISLAM NUSANTARA (PRO KONTRA ANTARA NU DAN FPI 1969 – 2015). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PERGULATAN WACANA ISLAM NUSANTARA (PRO KONTRA ANTARA NU DAN FPI 1969 – 2015))
13120010_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PERGULATAN WACANA ISLAM NUSANTARA (PRO KONTRA ANTARA NU DAN FPI 1969 – 2015))
13120010_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Wacana pemikiran Islam di Indonesia telah mencapai titik di mana perbedaan pendapat melahirkan perdebatan yang tidak berkesudahan. Wacana Islam Nusantara juga demikian. Wacana ini dimotori oleh PBNU dan mendapat reaksi yang keras dari berbagai kalangan, termasuk FPI. Para pemimpin dan anggota dari NU dan FPI mengemukakan pendapatnya tentang Islam Nusantara. Kemudahan berpendapat sekarang ini membuat pergulatan kian intens. NU berpendapat bahwa Islam Nusantara adalah sebuah konsep keberislaman yang benar dan sesuai dengan kondisi zamannya. Sedangkan menurut FPI, Islam Nusantara adalah sebuah pemikiran yang keliru, dan tidak sesuai dengan ajaran Islam yang sebagaimana Nabi Muhammad maksudkan. Untuk meneliti sejarah wacana Islam Nusantara ini peneliti meneliti jauh ke belakang sebelum tahun 2015, di mana tahun penuh perdebatan dan wacana Islam Nusantara dimunculkan sebagai wacana unggulan oleh Nahdlatul Ulama. Perdebatan wacana Islam Nusantara yang terjadi sebenarnya merupakan Islam Nusantara versi NU bergulat dengan Islam Nusantara versi FPI. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosial dan analisis wacana kesejarahan untuk mengungkap kapan asal wacana Islam Nusantara telah ada dan pergolakan wacana pemikiran apa saja yang telah melingkupi dan membuat wacana ini muncul. Penelitian ini menggunakan teori Norman Fairclaugh yang berusaha menghubungkan antara analisis teks pada level mikro dengan konteks sosial yang lebih besar, dalam hal ini praktik sosial budaya dan kesejarahan. Kemudian penelitian ini menggunakan teori Gamson dan Modigliani tentang analysis framing, ini untuk mengungkap frame atau bingkai ideologis dari pembuat (yang pro) dan yang mengomentari (yang kontra) wacana Islam Nusantara. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah metode sejarah yang menggunakan tahap-tahap berupa heuristik, verifikasi sumber, interpretasi, dan historiografi yang kronologis. Islam Nusantara secara penggunaan pertama kali digunakan untuk menamai sebuah kampus di Bandung, yakni Universitas Islam Nusantara. Kampus ini didirikan oleh orang-orang PBNU dan kampus Islam lainnya pada tahun 1969. Kemudian pada tahun 2015, Islam Nusantara menjadi polemik dengan munculnya pro dan kontra atas wacana tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Muharsi, M.Hum.
Uncontrolled Keywords: Analisis Wacana, Islam, Nusantar
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Islam Nusantara
Organisasi Masyarakat > Nahdlatul Ulama (NU)
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 01 Sep 2021 17:10
Last Modified: 01 Sep 2021 17:11
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43691

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum