PERAN PUSAT STUDI WANITA (PSW) DALAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SUNAN KALIJAGA

Yuyun Octarina, 01230496 (2005) PERAN PUSAT STUDI WANITA (PSW) DALAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SUNAN KALIJAGA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERAN PUSAT STUDI WANITA PSW) DALAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SUNAN KALIJAGA) 01230496_Bab I_Bab IV_pustaka.pdf Download (2MB) | Preview
	Text (PERAN PUSAT STUDI WANITA (PSW) DALAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SUNAN KALIJAGA) 01230496_Bab II_Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Skripsi ini berjudul: PERAN PUSAT STUDI WANITA (PSW) DALAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SUNAN KALIJAGA . Rumusan masalah dalam dalam skripsi ini adalah: Apa alasam berperannya Pusat Studi Wanita (PSW) dalam pengarusutamaan gender di UIN Sunan Kalijaga, dan bagaimana langkah-langkah PSW dalam pengarusutamaan gender di UIN Sunan Kalijaga. Subyek dalam penelitian ini adalah PSW UIN Sunan Kalijaga mencakup pengurus dan stafnya. Obyek penelitian ini adalah keseluruhan peran yang dilakukan PSW. Teknik penelitian data adalah dengan wawancara langsung, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilaksukan melalui pengumpulan data hasil wawancara, menyusun data, dan menginterpretasikan data untuk menjawab kesimpulan. Dari penelitian ini diketahui bahwa: A) PSW merasa bertanggungjawab dalam menghilangkan kesenjangan gender, bias gender, dan ketidakadilan gender di UIN Sunan Kalijaga, dan PSW mengusahakan terciptanya kesadaran gender di kalangan masyarakat umum dan di lingkungan UIN Sunan Kalijaga, 2) PSW menjalin kerjasama dengan para dosen wanita dalam mendesain kurikulum berbasis gender, 3) PSW fokus pada upaya sosialisasi, dan realisasi kesetaraan gender, melibatkan diri dalam kegiatan di lembaga UIN Sunan Kalijaga yang berkaitan dengan kesetaran gender, 4) berdasarkan berbagai kebijakan universitas, PSW dapat melaksanakan kegiatannya dengan baik dan lancar. PSW, dengan pengarusutamaan gender, telah menghapus pembedaan antara pria dan wanita, muncul kesejajaran sesuai keajiban, hak dan tanggung jawab masing-masing.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item