TINJAUAN HUKUM ISLAM DALAM PERALIHAN KREDIT KENDARAAN DARI DEBITUR KE PIHAK KETIGA YANG DILAKUKAN DIBAWAH TANGAN (Studi Kasus di BCA Finance Cabang Kota Bandar Lampung)

Suryo Wahyu Kuncoro, NIM.: 16380034 (2021) TINJAUAN HUKUM ISLAM DALAM PERALIHAN KREDIT KENDARAAN DARI DEBITUR KE PIHAK KETIGA YANG DILAKUKAN DIBAWAH TANGAN (Studi Kasus di BCA Finance Cabang Kota Bandar Lampung). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM DALAM PERALIHAN KREDIT KENDARAAN DARI DEBITUR KE PIHAK KETIGA YANG DILAKUKAN DIBAWAH TANGAN (Studi Kasus di BCA Finance Cabang Kota Bandar Lampung))
16380034_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA1.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM DALAM PERALIHAN KREDIT KENDARAAN DARI DEBITUR KE PIHAK KETIGA YANG DILAKUKAN DIBAWAH TANGAN (Studi Kasus di BCA Finance Cabang Kota Bandar Lampung))
16380034_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Dalam perkembangan zaman yang semakin modern ini, membuat timbulnya problematika baru dalam persoalan kredit kendaraan di masyarakat. Seperti halnya persoalan peralihan kredit yang dilakukan secara dibawah tangan. Hal ini menjadi rahasia umum dimasyarakat. Ini dikarenakan sering timbulnya gaya hidup yang konsumtif maupun terjadinya perubahan dalam pendapatan rutin. Kajian ini berusaha untuk menjawab persoalan pokok yang timbul: Bagaimana status kepemilikan kendaraan tersebut dalam tinjauan normatif?; dan Bagaimana solusi yang tepat untuk menanggulangi persoalan tersebut?. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach) yang bersifat deskriptif-analitik dengan menggunakan pendekatan Sosiologi hukum islam. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah besifat observasi, dan wawancara. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dilapangan penulis menyimpulkan dalam peralihan kredit yang dilakukan secara dibawah tangan ini dalam hal kepemilikan kendaraan yang dimaksud dialihkan secara sepihak atau dibawah tangan tanpa mengetahui pihak kreditur memiliki status halal terhadap pihak ketiga ataupun seterusnya ini dikarenakan tidak terjadinya kemudharatan dalam proses peralihannya dan memiliki lebih banyak keuntungan jikalau dalam proses perlanjutan kreditnya tidak terjadi kerugian terhadap beberapa pihak. Walaupun status kepemilikan kendaraan tersebut halal, hal yang berkaitan dengan peralihan kredit secara dibawah tangan ini harus dihindari karena berpotensi menimbulkan kerugian jika melakukan perlaihan terhadap orang yang tidak tepat. Maka dari itu penulis dapat memberikan solusi berupa mempermudah proses peralihan kredit oleh kreditur terhadap debitur serta melakukan edukasi yang lebih terhadap debitur agar dapat mengurangi angka peralihan kredit yang dilakukan secara dibawah tangan. Keyword: Kepemilikan, Kredit, Peralihan, Dibawah Tangan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Abdul Mughits, S.Ag.,M.Ag.
Uncontrolled Keywords: over kredit; kepemilikan kendaraan; hawalah
Subjects: Hukum Islam
Manajemen > Keuangan
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syari'ah (S-1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya edt
Date Deposited: 02 Nov 2021 17:40
Last Modified: 02 Nov 2021 17:40
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45144

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum