HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN BERPIKIR POSITIF (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS AGAMA ISLAM UII YOGYAKARTA)

Zuliana Arif, NIM. 99222917 (2004) HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN BERPIKIR POSITIF (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS AGAMA ISLAM UII YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN BERPIKIR POSITIF (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS AGAMA ISLAM UII YOGYAKARTA))
99222917_Bab I_Bab IV_Pustaka.pdf - Published Version

Download (8MB) | Preview
[img] Text (HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN BERPIKIR POSITIF (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS AGAMA ISLAM UII YOGYAKARTA))
99222917_Bab II_Bab III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Tingkat religiusitas mahasiswa FAI UII dari 64 responden terdapat tiga kategori sebagai berikut: kategori tinggi sebesar 17, 19% atau 11 responden, kategori sedang sebanyak 67,19% atau 43 responden dan kategori rendah sebanyak 15,62% atau 10 responden. Dengan basil tersebut menunjukkan bahwa tingkat religiusitas mahasiswa FAI UII relatif sedang atau cukup. Sedangkan tingkat religiusitas pada masing-masing dimensi yaitu: dimensi keyakinan berkategori sedang de11gan responden sebanyak 64,06%, dimensi praktek agama berkategori sedang dengan responden sebanyak 51,56%, dimensi penghayatan berkategori sedang dengan responden sebanyak 68,75%, dimensi pengamalan berkategori sedang dengan responden sebanyak 62,5% dan dimensi pengetahuan agama juga berkategori sedang dengan responden sebanyak 53, 13%. Kecenderungan berpikir positif mahasiswa F AI UII tergolong sedang.Hal ini dapat ditunjukkan dengan adanya responden- sebanyak 17,19% mempunyai k ecenderungan berpikir positif kategori tinggi, 67,19% responden mempunyai kecenderungan berpikir positif kategori sedang dan 15,62% responden responden mempunyai kecenderungan berpikir positif kategori rendah. Kecenderungan berpikir positif pada masing-masing aspek yaitu: aspek harapan yang positif berkategori sedang dengan responden sebanyak 59,38%, aspek afirmasi diri berkategori sedang dengan responden sebanyak 65,63%, aspek pemyataan yang tidak menilai berkategori sedang dengan responden sebanyak 64,06% dan aspek penyesuaian diri yang realistis berkategori sedang dengan responden sebanyak 57,81%. 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara variabel religiusitas (x) dengan variabel berpikir positif (y) pada taraf signifikansi I%. Adapun makna positif disini diartikan bahwa semakin tinggi tingkat religiusitas, maka semakin tinggi pula kecenderungan berpikir positifnya, begitu pula sebaliknya. Selain itu religiusitas juga mempunyai kemampuan mempengaruhi kecenderungan berpikir positif sebesar 46,2%, dengan demikian masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi berpikir positi[

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Prof. DR. HM Bahri Ghazali
Uncontrolled Keywords: Religiusitas, Berpikir Positif , Mahasiswa Fakultas Agama Islam UII ,Yogyakarta)
Subjects: Bimbingan dan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam (S1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 11 Oct 2021 11:47
Last Modified: 11 Oct 2021 11:47
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45218

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum