EMOTION FOCUSED COPING UNTUK MENINGKATKAN SELF DISCLOSURE WANITA KORBAN KEKERASAN DI REKSO DYAH UTAMI YOGYAKARTA

Ai Karomah, NIM.: 17102020030 (2021) EMOTION FOCUSED COPING UNTUK MENINGKATKAN SELF DISCLOSURE WANITA KORBAN KEKERASAN DI REKSO DYAH UTAMI YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (EMOTION FOCUSED COPING UNTUK MENINGKATKAN SELF DISCLOSURE WANITA KORBAN KEKERASAN DI REKSO DYAH UTAMI YOGYAKARTA)
17102020030_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (EMOTION FOCUSED COPING UNTUK MENINGKATKAN SELF DISCLOSURE WANITA KORBAN KEKERASAN DI REKSO DYAH UTAMI YOGYAKARTA)
17102020030_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Emotion focused coping berorientasi pada emosi yang digunakan untuk membantu klien mengelola emosi dalam kecemasan dari situasi stresnya. Coping ini merupakan terapi perilaku kognitif yang tujuannya untuk membantu klien menyadari dan percaya pada kemampuannya mengendalikan emosi serta kecemasan yang berasal dari trauma mereka. Dalam proses konseling, seringkali para klien tidak dapat membuka diri atau mengungkapkan masalah secara menyeluruh pada konselor dikarenakan berbagai faktor. Self disclosure klien dapat dikatakan tergantung pada situasi dan keahlian konselor untuk dapat membuat klien terbuka dalam proses konseling. Self disclosure merupakan pengungkapan diri mengenai informasi yang tersembunyi yang melibatkan perasaan dan emosi, kedalaman dari pengungkapan diri klien tergantung pada orang yang diajak berinteraksi. Maka teknik dalam coping yang berfokus pada emosi ini digunakan konselor guna meningkatkan self disclosure klien dalam proses konseling. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang memberikan gambaran atas suatu objek sejelas mungkin tanpa ada perlakuan terhadap objek yang diteliti. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi dan wawancara untuk mengetahui bahwa strategi apa saja yang digunakan konselor dari emotion focused coping untuk membuat para klien lebih terbuka dalam proses konseling. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan data. Kemudian uji keabsahan data pada penelitian ini menggunakan Teknik triangulasi sumber untuk membandingkan data penelitian dari sumber satu dengan sumber yang lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk emotion focused coping untuk meningkatkan self disclosure wanita korban kekerasan di Rekso Dyah Utami Yogyakarta ialah pertama, positive reappraisal yaitu memberi penilaian positif, kedua, accepting responsibility yaitu penerimaan tanggungjawab, ketiga, self controlling yaitu kontrol diri, keempat, distancing yaitu menciptakan jarak, terakhir, escape avoidance yaitu penghindaran diri.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Nailul Falah, S.Ag, M.Si
Uncontrolled Keywords: Emotion focused coping, Self Disclosure, Wanita Korban Kekerasan.
Subjects: Bimbingan Konseling
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 25 Oct 2021 14:20
Last Modified: 29 Oct 2021 09:28
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45896

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum