INTEGRASI MAHWU DENGAN PENDIDIKAN SPIRITUAL DALAM KITAB MUNYATU AL-FAQĪR AL-MUTAJARRID WA SĪRATU AL-MURĪD AL-MUTAFARRID KARYA SYAIKH ABDUL QODIR AL-KŪHIN

ARIADI MULIANSYAH, NIM : 18204020002 (2020) INTEGRASI MAHWU DENGAN PENDIDIKAN SPIRITUAL DALAM KITAB MUNYATU AL-FAQĪR AL-MUTAJARRID WA SĪRATU AL-MURĪD AL-MUTAFARRID KARYA SYAIKH ABDUL QODIR AL-KŪHIN. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (INTEGRASI MAHWU DENGAN PENDIDIKAN SPIRITUAL DALAM KITAB MUNYATU AL-FAQĪR AL-MUTAJARRID WA SĪRATU AL-MURĪD AL-MUTAFARRID KARYA SYAIKH ABDUL QODIR AL-KŪHIN) 18204020002_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (INTEGRASI MAHWU DENGAN PENDIDIKAN SPIRITUAL DALAM KITAB MUNYATU AL-FAQĪR AL-MUTAJARRID WA SĪRATU AL-MURĪD AL-MUTAFARRID KARYA SYAIKH ABDUL QODIR AL-KŪHIN) 18204020002_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (10MB)

Abstract

Dalam pembelajaran nahwu dan bahasa Arab, para peminat bahasa Arab baik pengajar maupun pelajar hanya memandang nahwu dan bahasa Arab sebagai ilmu kebahasaan dan hanya berfungsi sebagai alat untuk bisa berbahasa Arab saja dan melupakan veliue atau nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Dalam penelitian ini peneliti bertujuan untuk mengkaji nilai-nilai spiritual dari ilmu nahwu yang terdapat dalam kitab Manyatu al-Faqīr al-Mutajarrid Wa Sīratu al-Murīd al-Mutafarrid karya syaikh Abdul Qodir al-Kuhani. Kerena di dalam kitab ini membasas secara terperinci nilai-nilai yang terkandung dalam ilmu nahwu yang berguna untuk meningkatkan kemampuan spiritual. Penelitian ini diharapkan bisa memberi pandangan baru kepada para peminat nahwu dan bahasa Arab bahwa dalam ilmu nahwu dan bahasa Arab terdapat nilai-nilai spiritual yang berguna untuk mengembangkan kecerdasan spiritual dan bisa mengantarkan mereka kepada tingkat spiritual tertinggi yaitu pengenalan terhadap Tuhan. Penelitian ini menggunakkan jenis metode deskriptif kualitatif yang merupakan penelitian kepustakaan atau kajian pustaka (librari reseach). Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan hermeneutika yaitu peneliti berusaha untuk memahami kemudian menafsirkan nilai-nilai tersembunyi dalam ilmu nahwu yang ingin disampaikan oleh pengarang. Data-data dalam penelitian ini diperoleh dari kitab Munyatu al-Faqīr al-Mutajarrid Wa Sīratu al-Murīd al-Mutafarrid sebagai sumber primer dan penelitian dan jurnal serta artikel yang terkait. Data tersebut kemudian dianalisa dengan menggunakan teknik analisa isi. Hasil dari penelitian ini adalah pertama, diketahuinya latar belakang dikarangnya kitab Munyatu al-Faqīr al-Mutajarrid Wa Sīratu al-Murīd al-Mutafarrid yaitu karena didasari oleh faktor keadaan sosiokultural masyarakat yang masih banyak berpandangan negatif terhadap ilmu tasawuf sehingga beliau menyusun kitab tersebut untuk memperbaiki pandangan masyarakat tentang ilmu tasawuf. Kemudian alasan kedua yaitu sebagai upaya untuk memberi wawasan dan pemahaman yang lebih luas kepada penggiat ilmu tasawuf. Kedua dalam penelitian ini peneliti menemukan konsep pendidikan spiritual yaitu suatu konsep pendidikan yang memandang manusia secara utuh dari segi keTuhanan dan kemanusiaan dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan mengetahui hakekat diri. Ketiga penelitian ini menemukan integrasi antara pendidikan spiritual dan ilmu mahwu yang ada dalam kitab tersebut yaitu menunjukkan sebuah perjalanan dan tingkatan spiritual yang harus dijalani oleh seorang hamba. Perjalanan tersebut mengarahkan seorang hamba untuk mencapai tingkatan kecerdasan spiritual dari keenam jalan spiritual yaitu jalan tugas, jalan sosial, jalan pengetahuan, jalan perubahan diri, jalan persaudaraan, dan jalan pengabdian. Kemudian keenam jalan spiritual tersebut bertemu pada satu titik tertinggi yang disebut God spot atau titik Tuhan, pada titik tersebut manusia akan mengetahui hakikat dirinya dan hakikat Tuhannya

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item