PRAKTIK JUAL BELI PATUNG PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DESA WISATA KASONGAN)

ISNAENI NURHAYATI, NIM. 14380014 (2021) PRAKTIK JUAL BELI PATUNG PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DESA WISATA KASONGAN). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PRAKTIK JUAL BELI PATUNG PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DESA WISATA KASONGAN))
14380014_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (PRAKTIK JUAL BELI PATUNG PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DESA WISATA KASONGAN))
14380014_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Kasongan merupakan sentra industri kerajinan gerabah yang terletak di Padukuhan Kajen, Kalurahan Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul. Gerabah yang dihasilkan dari Kasongan dapat mencapai ratusan hingga ribuan dengan berbagai jenis, bentuk, dan ukuran. Salah satu hasil kerajinannya yakni patung. Patung-patung tersebut memiliki bentuk beraneka ragam, mulai dari patung berbentuk makhluk hidup seperti manusia atau hewan hingga patung Buddha. Sebagian warga Kasongan masih mempraktikkan jual beli dengan objek patung meskipun di dalam Islam terdapat larangan terkait objek patung berbentuk makhluk hidup seperti mansuia dan hewan. Terdapat pula hadis yang mencela praktik tersebut. Namun, ulama berbeda pendapat mengenai hal tersebut, ada yang membolehkan namun tidak sedikit yang melarang. Praktik jual beli patung di Kasongan telah berlangsung sejak lama dan telah diwariskan dari generasi ke generasi. Sehingga, tidak mengherankan jika sebagian penduduknya menggantungkan hidup dari pekerjaan tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yakni dengan mengumpulkan secara langsung data dari lokasi penelitian melalui wawancara juga observasi untuk memperoleh informasi yang lengkap guna pendalaman teori juga penunjang analisis. Oleh karenanya, penelitian ini bersifat deskriptif analitik, dengan menggambarkan pelaksanaan jual beli patung yang terjadi di lapangan kemudian dianalisis dengan pendekatan sosiologis. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa terdapat empat faktor yang melatarbelakangi terjadinya praktik jual beli patung yaitu sejarah, lingkungan, ekonomi, dan agama. Praktik jual beli patung yang berlangsung di Kasongan merupakan kebiasaan masyarakat yang telah dipraktikkan dan di warisakan dari generasi terdahulu ke generasi sekarang. Islam memandang aktivitas jual beli yang telah menjadi kebisaan dan berlangsung berulang-ulang tersebut sebagai ‘Urf. Meski terdapat hadis dan ulama yang mecela praktik jual beli patung berbentuk makhluk hidup, namun dari aspek sosiologis masyarakat, praktik jual beli patung yang masih berlangsung di Kasongan seperti saat sekarang ini dapat diterima. Pertimbangan yang dipakai dalam keputusan tersebut didasarkan pada data yang diperoleh dalam penelitian sebagai berikut, pada praktik jual beli yang berlangsung di Kasongan dari pihak penjual maupun perajin tidak ada niat untuk menjadikan patung-patung yang dijualnya sebagai sesembahan. Pelaku usaha menjadikan praktik jual beli itu murni hanya untuk mencari rezeki guna memenuhi kebutuhan hidup. Selain itu, dengan adanya praktik jual beli patung juga mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Oleh karena itu, keputusan tersebut sejalan dengan yang disampaikan para ulama seperti Prof. Quraish Shihab, Syaikh Muhammad ‘Abduh dan ketiga tokoh agama setempat yang membolehkan patung selama patung-patung itu tidak dijadikan sesembahan dan apa yang mereka kerjakan benar-benar sebatas untuk mencari rezeki guna memenuhi kebutuhan hidup.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: DR. MOCHAMAD SODIK, S.SOS., M.SI.
Uncontrolled Keywords: Patung, Jual Beli, ‘Urf.
Subjects: Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syari'ah (S-1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 02 Nov 2021 10:20
Last Modified: 02 Nov 2021 10:20
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46235

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum