ANALISIS SYAIR ASYHADU AN LA IMRA’ATA ILLA ANTI KARYA NIZAR QABBANI (KAJIAN STILISTIKA)

Novia Wulandari, NIM.: 19201010011 (2021) ANALISIS SYAIR ASYHADU AN LA IMRA’ATA ILLA ANTI KARYA NIZAR QABBANI (KAJIAN STILISTIKA). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ANALISIS SYAIR ASYHAD U AN LA IMRA’ATA ILLĀ ANTI KARYA NIZAR QABBANI (KAJIAN STILISTIKA))
19201010011_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA1.pdf - Published Version

Download (7MB) | Preview
[img] Text (ANALISIS SYAIR ASYHAD U AN LA IMRA’ATA ILLĀ ANTI KARYA NIZAR QABBANI (KAJIAN STILISTIKA))
19201010011_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

penyair menjadi elemen penting dalam proses penciptaan syair tersebut. Pemilihan gaya bahasa yang dilakukan oleh penyair bukan hanya melulu soal apakah gaya bahasa tersebut dapat memberikan efek estetis terhadap syairnya atau tidak. Akan tetapi, pemilihan gaya bahasa yang dilakukan oleh penyair melibatkan banyak aspek lain secara mendetail yang akhirnya dapat membangun syair tersebut sebagai kloning ekspresi kejiwaan si penyair. Aspek-aspek seperti penggunaan kata-kata tertentu, akhiran bunyi bait yang seirama, atau bahkan soal pendeskripsian secara imagery dapat diungkap lebih mendalam di ranah kajian stilistika. Dalam penelitian ini, stilistika digunakan sebagai fokus utama untuk mengungkapkan bentuk-bentuk gaya bahasa beserta efek-efek stilistika terhadap makna syair cinta milik Nizar Qabbani. Nizar Qabbani merupakan penyair Arab modern yang dikenal oleh syair-syairnya yang bersifat kontroversial, erotis, dan historis. Salah satu syairnya yang terkenal akan ekspresi cintanya terhadap seorang perempuan dan juga menjadi objek penelitian ini yaitu Asyhadu An La Imra’ata Illā Anti yang dalam Bahasa Indonesianya berarti “Aku Bersumpah Tiada Perempuan Selain Engkau”. Untuk mengungkap bentuk-bentuk gaya bahasa beserta efek-efek yang diberikan oleh gaya bahasa tersebut terhadap makna syair Asyhadu An La Imra’ata Illā Anti, maka penelitian yang dilakukan berjenis library research atau penelitian kepustakaan dengan mengklasifikasi yang dilanjutkan dengan mengkategorisasikan data-data dari syair Nizar Qabbani ini ke dalam ranah kajian stilistika. Setelah melakukan penelitian ini, ditemukan bentuk-bentuk gaya bahasa yang digunakan Nizar Qabbani dalam syair Asyhadu An La Imra’ata Illā Anti berdasarkan lima ranah kajian stilistika: (1) Al-Mustawā Al-Ṣautī atau ranah fonologi meliputi qāfiyah (sajak), tikrār (repetisi), tajānus al-sauti (asonasi), saut nawwāh (intonasi sedih), dan aswāt asāfir (suara gemerincing). Efek terhadap makna yang diberikan dari penggunaan lima gaya bahasa dalam ranah fonologi ini yaitu sebagai representasi dari perasaan yang sedang dirasakan Nizar Qabbani terhadap si perempuan dalam syairnya; (2) Al-Mustawā Al-Ṣarfii atau ranah morfologi mengungkapkan pembentukan kata dalam syair lewat adanya ketaksaan makna atau izdiwajiyah al-ma’na. Efek terhadap makna yang ditimbulkan dari izdiwajiyah al-ma’na ini yaitu sebagai penjelas kehidupan sehari-hari Nizar Qabbani yang tanpa si perempuan dalam syair tidak memilikimakna kehidupan. Sebaliknya, kehidupannya yang diliputi oleh sosok si perempuan dalam syair lah yang memiliki makna kehidupan yang berarti baginya; (3) Al-Mustawā Al-Ṇahwī atau ranah sintaksis memberikan efek terhadap makna keserasian antara peletakkan kata-kata yang digunakan Nizar Qabbani dengan penyampaian ekspresi cintanya terhadap si perempuan dalam syair lewat tata susun at-Taqdim wa at-Ta’khir. Seperti mendahulukan jar majrur dari pada maf’ul bih, mendahulukan jar-majrur dari pada fi’il dan fa’ilnya, mendahulukan khabar إ ن dari pada isim إ ن , mendahulukan ẓaraf dari pada maf’ul bih, dan mendahulukan ẓaraf daripada fi’il; (4) Al-Mustawā Al-Dalālī atau ranah semantik yang diungkapkan melalui penggunaan taḍādd (antonim). Kreatifitas Nizar Qabbani dalam melakukan permainan kata menimbulkan efek terhadap makna yaitu sebagai pembanding gambaran deskripsi si perempuan dalam syairnya tersebut; dan (5) Al-Mustawā Al-Taṣwīrī atau ranah imagery yang melibatkan penggunaan tasybih (simile) dan ta’ārud (paradoks) untuk memberikan efek terhadap makna yaitu sebagai penggambaran perempuan idaman yang diinginkan dan benar-benar ada dalam hidupnya Nizar Qabbani.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Moh Habib, M. Ag
Uncontrolled Keywords: Stilistika, Gaya Bahasa, Nizar Qabbani, Syair Asyhadu An La Imra’ata Illā Anti
Subjects: Bahasa Arab > Bahasa Arab Tatabahasa - Sejarah
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S2)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 09 Nov 2021 14:50
Last Modified: 09 Nov 2021 14:50
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46506

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum