PEREMPUAN MEMAKAI PARFUM DALAM PERSPEKTIF MAHASISWI UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA (STUDI LIVING HADIS)

SILVI FADLIKHAH NUR, NIM 17105050075 (2021) PEREMPUAN MEMAKAI PARFUM DALAM PERSPEKTIF MAHASISWI UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA (STUDI LIVING HADIS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PEREMPUAN MEMAKAI PARFUM DALAM PERSPEKTIF MAHASISWI UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA (STUDI LIVING HADIS)) 17105050075_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (PEREMPUAN MEMAKAI PARFUM DALAM PERSPEKTIF MAHASISWI UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA (STUDI LIVING HADIS)) 17105050075_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian living Hadis yang fokus akan meneliti tentang perspekif mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarya mengenai hadis penggunaan parfum oleh perempuan. Beberapa hal yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui bagaimana resepsi mahasiswi UIN Sunan Kalijaga mengenai hadis penggunaan parfum dan ingin mengetahui bagaimana mahasiswi mendialogkan antara dimensi tekstual hadis dengan realitas keseharian mereka, mulai dari pemahaman mahasiswi tentang hadis penggunaan parfum, seberapa penting parfum bagi mereka, dan apa alasan mereka menggunakan parfum. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dan menggunakan teori resepsi. Wawancara kepada mahasiswi UIN Sunan Kalijaga merupakan sumber data primer, sedangkan buku buku, jurnal, artikel, dan sebagainya merupakan sumber data sekunder dalam penelitian ini. Kemudian untuk mendapatkan data data tersebut digunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sementara untuk analisis data menggunakan teori yang ditawarkan oleh Stuart Hall. Setelah melakukan analisis, penelitian ini menghasilkan tiga kesimpulan: pertama, mayoritas mahasiswi menggunkan parfum dan menganggap bahwa parfum adalah sebuah kebutuhan untuk menunjang penampilan dalam aktivitas sehari hari agar terhindar dari bau keringat. Parfum yang digunakan para informan adalah parfum yang memiliki harum soft dan harum segar. Kedua, semua informan berpendapat bahwa perempuan boleh menggunakan parfum dengan syarat tidak berlebihan dan tidak untuk mencari perhatian orang lain. Ketiga, pola resepsi hadis pertama yang terbentuk di kalangan mahasiswi UIN Sunan Kalijaga adalah pola resepsi negosiasi, yang artinya mahasiswi tersebut menegosiasikan antara teks hadis dengan pengetahuan dan pengalaman mereka sebelumnya dalam kondisi sosial, budaya, dan keagamaan mereka. Sedangkan pola resepsi hadis yang kedua yang terbentuk di kalangan mahasiswi UIN Sunan Kalijaga adalah pola resepsi dominan hegemoni, yang artinya mahasiswi tersebut menerima dengan penuh apa yang di sampaikan dalam teks hadis tersebut.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item