IMPLEMENTASI KEGIATAN TARI RAMPAK DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK A (PUTRA) DI TK PERTIWI 55 BETON KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA

Halima Ridotillah, NIM.: 16430010 (2020) IMPLEMENTASI KEGIATAN TARI RAMPAK DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK A (PUTRA) DI TK PERTIWI 55 BETON KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (IMPLEMENTASI KEGIATAN TARI RAMPAK DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK A (PUTRA) DI TK PERTIWI 55 BETON KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA) 16430010_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (IMPLEMENTASI KEGIATAN TARI RAMPAK DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK A (PUTRA) DI TK PERTIWI 55 BETON KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA) 16430010_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kecerdasan kinestetik merupakan salah satu perkembangan yang sangat baik jika dimiliki oleh seorang anak. Maka dari itu Tk Pertiwi 55 Beton menerapkan kegiatan tari sebagai salah satu kegiatan mengembangkan kecerdasan kinestetik anak. Cukup banyak anak yang kecerdasan kinestetiknya sudah berkembang dengan baik, namun masih ada juga beberapa anak yang kecerdasan kinestetiknya belum berkembang. Tujuan penelitian ini unutk mengetahui Implementasi kegiatan tari rampak di TK Pertiwi 55 Beton, serta untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat Implementasi kegiatan tari rampak di Tk Pertiwi 55 Beton. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini ialah metode kualitatif deskriptif dimana Tk Pertiwi 55 Beton sebagai lokasi penelitian. Pengumpulan data didapatkan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan terdiri dari tiga langkah yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) implementasi kegiatan tari rampak di Tk Pertiwi 55 Beton dilaksanakan melalui tahapan perencanaan kegiatan, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi. (2) faktor pendukung kegiatan yaitu sarana dan prasaranan yang memadai, guru tari yang profesional, adanya dukungan orangtua, selalu memberikan motivasi berupa pujian, dan metode yang digunakan. Faktor penghambat yaitu intelegensi, lingkungan sekolah kurang kondusif karena letak sekolah berada di pemukiman warga, kurangnya tenaga pendidik dalam bidang tari, dan minat anak.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item