Nadia Ma’wa Ismail, NIM.: 21104030002 (2025) PENGARUH QUALITY TIME ANTARA ANAK DAN ORANG TUA TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA DINI MENURUT PERSEPSI ORANG TUA DI TK ABA SURYOWIJAYAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (PENGARUH QUALITY TIME ANTARA ANAK DAN ORANG TUA TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA DINI MENURUT PERSEPSI ORANG TUA DI TK ABA SURYOWIJAYAN)
21104030002_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview |
|
|
Text (PENGARUH QUALITY TIME ANTARA ANAK DAN ORANG TUA TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA DINI MENURUT PERSEPSI ORANG TUA DI TK ABA SURYOWIJAYAN)
21104030002_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Quality time antara orang tua dan anak berperan penting dalam membentuk kecerdasan emosional anak, seperti kemampuan mengenali dan mengelola emosi, serta menjalin hubungan sosial yang sehat. Namun, berdasarkan pra-penelitian dari rapor semester genap tahun ajaran 2023/2024 di TK ABA Suryowijayan kelas B2 dan B3, masih ditemukan anak-anak yang mengalami kesulitan dalam aspek emosional. Hal ini mendorong dilakukannya penelitian untuk mengetahui seberapa besar pengaruh terhadap kecerdasan emosional anak usia dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket tertutup yang disebarkan kepada 37 orang tua. Analisis data menggunakan uji regresi linier sederhana untuk melihat seberapa besar pengaruh quality time terhadap kecerdasan emosional anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa quality time berpengaruh positif dan signifikan terhadap kecerdasan emosional anak usia dini, dengan nilai signifikansi p < 0,001 dan koefisien determinasi (R²) sebesar 0,681. Rata-rata skor per aspek quality time menunjukkan kategori sangat tinggi: kebersamaan (4,36), interaksi (4,31), dan komunikasi (4,22). Sementara itu, rata-rata skor per aspek kecerdasan emosional tergolong tinggi: kesadaran diri (4,04), pengelolaan emosi (3,19), motivasi diri (3,53), empati (3,85), dan keterampilan sosial (4,35). Kategori ini diperoleh berdasarkan rentang skor dari hasil angket yang diklasifikasikan ke dalam skala penilaian. Artinya, 68,1% variasi kecerdasan emosional anak dapat dijelaskan oleh kualitas waktu yang diberikan orang tua, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian. Temuan ini menegaskan pentingnya peran orang tua dalam menyediakan waktu yang berkualitas guna mendukung perkembangan emosional anak sejak usia dini.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information / Supervisor: | Fahrunnisa, M.Psi. |
| Uncontrolled Keywords: | quality time; kecerdasan emosional;, anak usia dini |
| Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 360 Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial > 362.82 Hubungan Orang Tua- Anak 300 Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 372.21 Pendidikan Pra Sekolah/Pendidikan Anak Usia Dini |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Islam Anak Usia Dini (S1) |
| Depositing User: | Muchti Nurhidaya edt |
| Date Deposited: | 07 Dec 2021 14:55 |
| Last Modified: | 11 Aug 2025 15:49 |
| URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47290 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
![]() |
View Item |
