PANDANGAN MUHAMMAD RASYID RIDHA TERHADAP HADIS HADIS TERBELAHNYA BULAN (Studi kritik atas pemikiran)

FAIDLIR ROHMAN - NIM.95532026, (2010) PANDANGAN MUHAMMAD RASYID RIDHA TERHADAP HADIS HADIS TERBELAHNYA BULAN (Studi kritik atas pemikiran). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (PANDANGAN MUHAMMAD RASYID RIDHA TERHADAP HADIS HADIS TERBELAHNYA BULAN (Studi kritik atas pemikiran))
BAB I,IV, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (263kB) | Preview
[img] Text (PANDANGAN MUHAMMAD RASYID RIDHA TERHADAP HADIS HADIS TERBELAHNYA BULAN (Studi kritik atas pemikiran))
BAB II,III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (665kB)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)

Abstract

Hadis tentang terbelahnya bulan dipandang sebagai hadis sahih baik sanad maupun matan oleh ulama hadis. Bukan berarti penelitian kembali terhadap hadis ini berhenti begitu saja (statis). Hal ini dikarenakan seluruh penelitian hadis baik sanad maupun matan hasilnya masih dalam dataran prasangka (diduga) kuat sebagai hadis sahih atau da'if. Hadis-hadis tentang terbelahnya bulan jika dihubungkan dengan mukjizat Nabi Muhammad SAW, merupakan hal luar biasa yang dimiliki oleh Rasulullah SAW. Rasyid Ridha beranggapan bahwa dalam memahami hadis Nabi tersebut harus bersifat rasional dan tidak bertentangan dengan fakta sejarah. Sementara itu ulama salaf cenderung mengakui terjadinya peristiwa terbelahnya bulan sebagai mukjizat, sedangkan Rasyid Ridha menganggap bahwa hadis-hadis terbelahnya bulan terdapat cacat ( amp;#8216;llat)baik dari segi sanad maupun matan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas sanad dan matan hadis tentang terbelahnya bulan pada masa RAsulullah SAW., mengetahui kerangka berfikir Rasyid Ridha sebagai tokoh pembaharu abad ke 20 mengenai hadis-hadis terbelahnya bulan, mengetahui typology Muhammad Rasyid Ridha dalam memahami hadis-hadis Nabi. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research). Sumber utama kajian ini adalah kitab yang memuat tentang pendapat Rasyid Ridha dalam Tafsir AlManar yang memuat pemikiran-pemikiran dan pendapat Rasyid Ridha tentang terbelahnya bulan. Yang kedua adalah buku karangan M. Quraish Shihab yang berjudul Studi Kritik tafsir Al Manar. Hasil penelitian ini adalah Muhammad Rasyid Ridha berpendapat bahwa hadishadis terbelahnya bulan memiliki 'illat (cacat) baik dari segi sanad maupun matan. Dia menolak pendapat para ulama bahwa terbelahnya bulan merupakan salah satu dari mukjizat Nabi Muhammad SAW. Dengan pemahaman-pemahaman terhadap hadis-hadis terbelahnya bulan tersebut, maka RAsyid Ridha tergolong dalam pemikiran yang quot;modernis-rasionalis quot;.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Drs. H.Subagyo, M.Ag. 2. Drs.M. Alfatih Suryadilaga, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Hadis terbelahnya bulan , Rasyid Ridha
Subjects: Tafsir Hadist
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Tafsir Hadist (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 20 Feb 2013 17:17
Last Modified: 20 Feb 2013 17:18
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/4794

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum