KOMPARASI NEGARA IDEAL PEMIKIRAN FILSAFAT POLITIK AL-FARABI DAN THOMAS HOBBES

Moch Imron, NIM.: 17105010061 (2021) KOMPARASI NEGARA IDEAL PEMIKIRAN FILSAFAT POLITIK AL-FARABI DAN THOMAS HOBBES. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KOMPARASI NEGARA IDEAL PEMIKIRAN FILSAFAT POLITIK AL-FARABI DAN THOMAS HOBBES)
17105010061_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (KOMPARASI NEGARA IDEAL PEMIKIRAN FILSAFAT POLITIK AL-FARABI DAN THOMAS HOBBES)
17105010061_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Tulisan ini telah mengakaji tentang konsep negara dengan kecamata dari dua tokoh pemikir filsafat yang cukup termashur dikalangan dunia timur tegah dan barat. Al-Farabi dan Thomas Hobbes adalah tokoh pemikir filsafat yang mampu memberikan sebuah landasan pengetahuan mengenai konsep sebuah berdirinya negara. Jika mengambil hasil pemikiran dari Al-Farabi Negara utaman merupakan orentasi beliau untuk memberikan pencerahan dimana negara semasa beliau telah mengalami kekacauan terhadap Dinasti Abbasiyah dan Dinasti lainnya telah melakukan pemberontakan. Pada akhir tatanan di dalam sebuah negara harus diperbaiki dengan baik dari berbagai bidang, Hobbes juga demikian melihat negaranya telah mengalami kemorosotan moral harga diri masyarakat telah ditindas dari penjajah mengambil hak-hak kemanusiaan sewenang-wenang sehingga timbul jiwa dari pemikiran Hobbes ini untuk mampu memperbaiki atas permasalahan-permasalahan yang telah dialami oleh negarannya dengan demikian Beliau menciptakan Leviathan sebagai kekuatan terbesar untuk mempertahan eksistensi berdiri negara yang baik. Dalam pembahasan tulisan ini merupakan telah mengambil sumber dari analisis primer yang dapat sebagai pedoman berupa buku, Jurnal, atau dari kajiankajian pustaka yang kongret dari berbagai sumber tersebut, dalam artian penelitian ini merupakan sebuah penelitian kualitaf dan juga deskriptif. Adapun hasil dari penelitian bahwa Al-Farabi dan Thomas Hobbes telah memiliki sudut padang dengan cara bagaiaman negara terwujud dapat memberikan perlindungan kepada masyarakat dalam keadaan aman dan tentram dari ancaman berbagai hal kejahatan, dari dua tokoh ini memliki konsep negara dengan berbeda.Namun memiliki satu tujuan yang sama dalam membagun negara yang baik Al-Madinah Al-Fadilah dan Leviathan merupakan kekuatan dapat mengatasi berbagai permasalahan-permasalahan di dalam sebuah negara mampu dapat di selesaikan apapun persoalannya. Bagi Hobbes Leviathan merupakan simbol dari kekuatan untuk melawan musuh-musuhnya sedangkan Al-madinah Al-fadilah dari Al-Farabi memiliki anggapan bahwa negara yang memiliki haluan untuk membagun sebuah negara Al-Madinahl Al-Fadilah merupakan akan membawa kesejahteraan kemaslahatan masyarakat

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Muti’ullah. M.HUM
Uncontrolled Keywords: Al-Farabi Al-Madinah Al-Fadilah, Thomas Hobbes Leviathan
Subjects: Aqidah Filsafat
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta > Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah dan Filsafat Islam (S1)
Depositing User: H. Latief, SIP
Date Deposited: 15 Feb 2022 09:50
Last Modified: 15 Feb 2022 09:50
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49288

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum