Strategi Preservasi dan Konservasi Koleksi Terlarang di BPAD Yogyakarta

Thoriq Tri Prabowo, - (2015) Strategi Preservasi dan Konservasi Koleksi Terlarang di BPAD Yogyakarta. Visi Pustaka, 17 (1). pp. 53-61. ISSN ISSN 2685-7138 (Online) ISSN 1411-2256 (Print)

[img]
Preview
Text (Strategi Preservasi dan Konservasi Koleksi Terlarang di BPAD Yogyakarta)
Strategi Preservasi dan Konservasi Koleksi Terlarang di BPAD Yogyakarta.pdf - Published Version

Download (288kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Surat Pernyataan)
surat-surat-pernyataan1645569752.pdf - Published Version

Download (18kB) | Preview

Abstract

Koleksi perpustakaan yang mengandung banyak informasi adalah suatu hal yang sangat berguna dan meguntungkan bagi kehidupan masyarakat. Namun ada beberapa koleksi yang dianggap berbahaya bagi negara, mengganggu masyarakat dan ketertiban. Di lain pihak, terkadang mahasiswa atau peneliti membutuhkan koleksi tersebut sehingga hal ini menimbulkan masalah bagi pengelola perpustakaan. Masalah ini lebih sering dialami oleh perpustakaan umum karena mereka harus menyediakan informasi yang dibutuhkan pengguna tanpa pengecualian. Para pembuat kebijakan perlu memikirkan masalah ini. Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Yogyakarta sebagai sebuah perpustakaan umum memiliki kewajiban dalam mengelola koleksi terlarang ini agar dapat berguna bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan merumuskan strategi untuk preservasi dan pelayanan koleksi terlarang di BPAD Yogyakarta. Peneilitian ini adalah penelitian kualitatif. Penulis menggunakan metode interview dan observasi langsung untuk mengumpulkan data. Target wawancara adalah para pustakawan yang bekerja di koleksi langka. Keabsahan dan kebenaran data dianalisis menggunakan metode triangulasi dengan cara mengurangi wawancara dan observasi. Hasil menunjukkan bahwa BPAD Yogyakarta memiliki koleksi terlarang yang dilayankan secara khusus. Koleksiter larang disimpan di bagian buku langka dan diberi label L (langka). Pengguna dapat menggunakan dan mengkopi koleksi tersebut apabila kondisinya baik. BPAD Yogyakarta tidak memiliki semua koleksi langka. Hal ini bertolak belakang dengan UU Deposit No. 4 Tahun 1990. BPAD Yogyakarta harus berusaha lebih baik dalam mengumpulkan koleksi terlarang karena BPAD Yogyakarta harus melaksanakan amanat UU Deposit.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: pelestarian, jasa, koleksi terlarang, BPAD Yogyakarta
Subjects: Artikel
Divisions: Artikel (Terbitan Luar UIN)
Depositing User: Dra. Khusnul Khotimah, SS, M.IP -
Date Deposited: 23 Feb 2022 06:02
Last Modified: 23 Feb 2022 06:02
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49601

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum