STUDI KOMPARASI PENDIDIKAN KARAKTER MENURUT AL-GHAZALI DAN THOMAS LICKONA

Wasilatur Rochmah, NIM.:16410024 (2022) STUDI KOMPARASI PENDIDIKAN KARAKTER MENURUT AL-GHAZALI DAN THOMAS LICKONA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (STUDI KOMPARASI PENDIDIKAN KARAKTER MENURUT AL-GHAZALI DAN THOMAS LICKONA)
16410024_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (STUDI KOMPARASI PENDIDIKAN KARAKTER MENURUT AL-GHAZALI DAN THOMAS LICKONA)
16410024_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini yaitu melihat adanya kemerosotan moral yang terjadi saat ini menyebabkan berbagai musibah dalam berbagai sendi kehidupan baik dalam segi politik, sosial, hukum, maupun keagamaan. Oleh karena itu, penanaman pendidikan karakter pada generasi penerus bangsa sangat dibutuhkan dalam menghadapi krisis moral yang terjadi. Peneliti tertarik untuk mengkaji pemikiran Al-Ghazali dan Thomas Lickona tentang pendidikan karakter. Dengan mengetahui pemikiran tokoh dalam dunia Islam dan Barat tentang pendidikan karakter dapat memperkaya pengetahuan sehingga dapat mengambil hikmah dan menemukan solusi dari berbagai permasalahan yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep pendidikan karakter menurut Al-Ghazali dan Thomas Lickona serta perbandingan dari pemikiran kedua tokoh. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research), yaitu jenis penelitian yang sumber data diperoleh dari literatur-literatur terkait. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan filosofis. Subjek penelitian berupa teks dari berbagai literatur yang dikategorikan dalam sumber primer dan sekunder. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi untuk mengumpulkan data-data yang diperlukan. Teknik analisis data dengan menggunakan metode analisis isi (content analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter menurut Al-Ghazali dan Thomas Lickona memiliki persamaan dan perbedaan. Perbedaan pemikiran kedua tokoh dilatar belakangi oleh perbedaan agama, politik, sosial, dan budaya dari kehidupan masing-masing. Pendidikan karakter menurut Al-Ghazali merupakan suatu kemantapan dalam hati sehingga menghasilkan perbuatan-perbuatan dengan mudah tanpa direnungkan dan di sengaja. Jika kebiasaan baik akan terbentuk akhlakul karimah, sebaliknya jika kebiasaan buruk akan terbentuk akhlak tercela. Sedangkan menurut Thomas Lickona pendidikan karakter meliputi pengetahuan moral, perasaan moral, dan perilaku moral. Al-Ghazali menjadikan Al-Qur‟an dan As-Sunnah sebagai pijakan dalam mengemukakan pemikirannya, sedangkan Thomas Lickona didasarkan pada pengalaman dan riset-riset yang telah dilakukan. Adapun persamaan dari pemikiran kedua tokoh yaitu keduanya sama-sama mengemukakan bahwa pentingnya membentuk generasi penerus bangsa yang berkarakter. Perbedaan pandangan yang dikemukakan oleh Al-Ghazali dan Thomas Lickona bukanlah suatu hal yang perlu diperdebatkan dan menjadi jurang pemisah, akan tetapi dapat menambah keilmuan dan memperkaya pandangan tentang pemikiran tokoh baik dari dunia Barat maupun Timur yang berkaitan dengan pendidikan karakter.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr.Dwi Ratnasari, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Karakter, Al-Ghazali, Thomas Lickona
Subjects: Islam dan Pemikiran
Pendidikan > Pendidikan Karakter
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 10 Mar 2022 14:11
Last Modified: 10 Mar 2022 14:11
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49938

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum