UPAYA HUKUM PEKERJA DALAM KETERLAMBATAN PEMBAYARAN UPAH DI YOGYAKARTA

Latifah Kurnia Prabawati, NIM.: 16340025 (2020) UPAYA HUKUM PEKERJA DALAM KETERLAMBATAN PEMBAYARAN UPAH DI YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (UPAYA HUKUM PEKERJA DALAM KETERLAMBATAN PEMBAYARAN UPAH DI YOGYAKARTA) 16340025_BAB-l_lV-atau-V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text (UPAYA HUKUM PEKERJA DALAM KETERLAMBATAN PEMBAYARAN UPAH DI YOGYAKARTA) 16340025_BAB-ll_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Memperoleh upah merupakan suatu tujuan utama seorang pekerja dalam bekerjakepada pengusaha, upah tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidup pekerja. Upah diatur dalam Undang-Undang No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Namunterkait pengupahan masih terjadi keterlambatan dalam pembayaran upah, seperti yang terjadi pada PT. NB. Pada tahun 2019 hampir setiap bulan terjadi keterlambatan, upah terlambat dibayarkan selama 4 (empat) hari,keterlambatan paling lama 14 (empat belas)hari. Permasalahan yang dikaji adalah fenomena keterlambatan pembayaran upah pekerja di PT. NB, upaya hukum pekerja dalam mendapatkan haknya terkait kasus keterlambatan pembayaran upah PT. NB melalui undang-undang yang berlaku. Untuk menjawab pertanyaan di atas, peneliti menggunakan metode penelitian Yuridis-Empiris. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan studi pustaka. Penelitian ini bersifat deskriptif yaitu untuk menyelesaikan masalah dengan melalui pengumpulan data, menyusun, menganalisa data, kemudian dijelaskan. Melalui penelitian ini deskripsi, praktik dan faktor yang melatar belakangi keterlambatan pembayaran upah diperoleh data dari Disnakertrans DIY. Upaya para pekerja dan juga perusahaan diungkap untuk dikaji apakah upaya-upaya sudah dilakukan seperti diatur dalam peraturan perundang-undangan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor yang mempengaruhi terjadinya keterlambatan pembayaran upah di PT. NB adalah pertama karena uang belum cair dari pengusaha atau pusat, sehingga perusahaan menunggu uang pusat cair kemudian baru bisa membayar upah. Namun ada juga permasalahan produk tidak laku, dan juga alasan yang lain dikarenakan stok barang tidak ada, sehingga perusahaan kesulitan membayar upah kepada pekerja dimana keuangan dari perusahaan tidak hanya digunakan untuk memberikan upah terhadap pekerja, melainkan juga digunakan untuk kepentingan pendanaan perusahaan. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa para pekerja sudah melakukan upaya hukum untuk mendapatkan hak-haknya terkait dengan keterlambatan pembayaran upah, yaitu dengan melakukan beberapa bentuk kegiatan, yaitu melakukan perundingan dengan pengusaha, melakukan mogok kerja, melakukan pelaporan ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Yogyakarta. Perusahaan juga melakukan upaya untuk menyelesaikan permasalahan dengan pekerja, yaitu meminta kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Yogyakarta untuk memfasilitasi penyelesaian perselisihan Hubungan Industrial terkait dengan upah.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item