RESEPSI HADIS TABARRUJ PERSPEKTIF MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN SUNAN KALIJAGA DAN HIJABIE COMMUNITY YOGYAKARTA

Nia Dwi Kusumaningrum, NIM.: 16550032 (2020) RESEPSI HADIS TABARRUJ PERSPEKTIF MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN SUNAN KALIJAGA DAN HIJABIE COMMUNITY YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (RESEPSI HADIS TABARRUJ PERSPEKTIF MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN SUNAN KALIJAGA DAN HIJABIE COMMUNITY YOGYAKARTA)
16550032_NIA DWI KUSUMANINGRUM_BAB I_BAB IV_DAFTAR PUSTAKA_LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (RESEPSI HADIS TABARRUJ PERSPEKTIF MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN SUNAN KALIJAGA DAN HIJABIE COMMUNITY YOGYAKARTA)
16550032_NIA DWI KUSUMANINGRUM_BAB II_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Tabarruj merupakan istilah bahasa Arab yang sering muncul dalam kehidupan masyarakat awam Indonesia. Istilah ini menjadi tren dalam bahasan para wanita khususnya. Tren pemakaian tabarruj ini berbanding lurus dengan semakin majunya dunia digital yang memungkinkan terjadinya penyerapan istilah-istilah asing. Istilah tabarruj merupakan istilah yang berarti berdandan atau merias berlebihan. Istilah ini sering muncul dan dimunculkan dalam bahasan fiqh wanita hingga dalam bentuk meme dakwah di social media. Meski istilah ini lebih sering didominasi pemakaiannya oleh islam kanan, namun dampak penggunaan social media yang begitu massif menyebabkan penggunaan istilah ini menjadi kian popular. Menjadi hal yang menarik untuk menelisik makna dan penerimaan masyarakat awam akan istilah tabarruj ini. Tentu dalam resepsi tersebut, masing-masing individu memiliki pola yang berbeda. Dalam penelitian ini, peneliti tertarik mengkaji lebih dalam megenai resepsi tabarruj pada kalangan masyarakat awam dengan menggunakan perspektif hadis. Oleh karena itu, dalam penelitian ini, peneliti membagikan hadis-hadis tentang tabarruj kepada masyarakat awam untuk dianalisis pola resepsinya. Dalam penelitian ini, peneliti menentukan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga dan anggota Komunitas “Hijabie Community”. Pelibatan dua kelompok masyarakat ini bertujuan untuk menganalisis pola resepsi secara lebih detail. Dua rumusan masalah yang dijawab dalam penelitian ini Pertama, mengetahui pemahaman Mahasiswa (FEBI) dan Komunitas Hijabie Community Yogyakarta terhadap hadis-hadis tabarruj. Kedua, mengetahui faktor yang membentuk Mahasiswa (FEBI) dan Komunitas Hijabie Community Yogyakarta memiliki konsep pemahaman hadis tersebut. Hasil penelitian yang didapatkan bahwa antara mahasiswa dan komunitas hijab berbeda dalam mendefiniskan dan menganalisis pemahaman tabarruj. Meski demikian, mayoritas mahasiwa dan komunitas mendefinisikan tabarruj sebagai berdandan atau merias diri agar terlihat cantik dan dapat mengundang syahwat laki-laki yang melihatnya. Adapun pemahaman hadis-hadis tabarruj menurut mayoritas mahasiswa dan komunitas memahami hadis secara tekstualis. Mengenai pola resepsi yang terbentuk mayoritas Mahasiswa (FEBI) meresepsi hadis-hadis tersebut secara kontekstual begitu juga dengan Komunitas Hijabie Community tidak jauh berbeda. Meskipun demikian terdapat temuan di Komunitas Hijabie Community yang sebagaian kecil menerima secara kontekstualis dan atau berlawanan dengan redaksi matan hadis. Adapun hal-hal yang melatar belakangi pola respsi yang Pertama, mereka tidak melakukan tradisi tabarruj seperti mentato, mencukur alis, menggunakan behel dll. Sehingga mereka merasa mendapatkan pembenaran atau bisa jadi karena mereka tidak tau. Kedua, karena mereka jarang berinteraksi dengan hadis sehingga pola respsi yang terbentuk mayoritas tekstualis.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Saifuddin Zuhri S. Th. I, M. A
Uncontrolled Keywords: Tabarruj, Tren FashioN, Hadist
Subjects: Ilmu Hadits
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Hadis (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 18 Apr 2022 12:17
Last Modified: 18 Apr 2022 12:17
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50531

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum