AF'AL AL KALAM AL INJAZIYAH FI AL RIWAYAH " 'IMARAH YA'QUBIYAH " LI 'ALAA AL ASWANI (DIRASAH TAHLILIYAH TADAWULIYAH)

Abi Abdul Muqtadir, NIM.: 13110018 (2020) AF'AL AL KALAM AL INJAZIYAH FI AL RIWAYAH " 'IMARAH YA'QUBIYAH " LI 'ALAA AL ASWANI (DIRASAH TAHLILIYAH TADAWULIYAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (AF'AL AL KALAM AL INJAZIYAH FI AL RIWAYAH " 'IMARAH YA'QUBIYAH " LI 'ALAA AL ASWANI (DIRASAH TAHLILIYAH TADAWULIYAH)) 13110018_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (AF'AL AL KALAM AL INJAZIYAH FI AL RIWAYAH " 'IMARAH YA'QUBIYAH " LI 'ALAA AL ASWANI (DIRASAH TAHLILIYAH TADAWULIYAH)) 13110018_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Skripsi ini berjudul tindak tutur ilokusi dalam novel apartemen Yaqoubi’an karya ‘Alaa al-Aswany (Studi Analisis Pragmatik). Objek kajian dalam skripsi ini adalah novel ‘Imarotu Ya’qoubian karya ‘Alaa al-Aswany, yaitu novel yang menceritakan kehidupan masyarakat Mesir pasca reformasi pada tahun 1952. Rumusan masalah yang diambil sebagai batasan Penelitian dalam skripsi ini adalah jenus-jenis tindak tutur ilokusi apa sajakah yang terdapat dalam novel apartemen Ya’qoubian. Teori yang digunakan dalam Penelitian ini adalah teori tindak tutur Ilokusi milik John Searle. Dalam penelusuran, peneliti menemukan tuturan-tuturan yang mengandung tindak tutur ilokusi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam novel ‘Imarotu Ya’qoubian karya ‘Alaa al-Aswany. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan. Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif, yaitu menguraikan dialog-dialog yang mengandung tindak tutur ilokusi serta mengungkapkan maksud penutur yang terkandung dalam dialog-dialog para tokoh utama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pada novel ‘Imarotu Ya’qoubian karya ‘Alaa al-Aswany terdapat empat jenis tindak tutur Ilokusi dari lima jenis tindak tutur yang dijelaskan oleh John Searle. Tindak tutur tersebut adalah tindak tutur Asertif yaitu tindak tutur yang bertujuan untuk menyatakan sesuatu atau memberikan pendapat, tindak tutur Direktif yaitu tindak tutur yang bertujuan untuk membuat mitra tutur melakukan sesuatu dimasa depan sesuai dengan tuturan penutur seperti adalah perintah, larangan, permintaan atau nasihat; tindak tutur Komisi yaitu tindak tutur yang mengikat penutur untuk melakukan sesuatu dimasa depan sesuai dengan tuturannya seperti tuturan menjanjikan sesuatu, berkaul, memberi penawaran; tindak tutur Ekspresif yaitu tindak tutur yang bertujuan untuk mengungkapkan perasaan penutur terhadap keadaan yang tersirat didalam ilokusi seperti ucapan terimakasih, ucapan selamat, mengecam atau permintaan maaf, memberi pujian.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item