ANALISIS MISKONSEPSI IPA MATERI GAYA DAN GERAK PADA SISWA KELAS IV DI SD N 2 PADURESO KEBUMEN

Ira Agustina Dewanty, NIM.: 13480048 (2020) ANALISIS MISKONSEPSI IPA MATERI GAYA DAN GERAK PADA SISWA KELAS IV DI SD N 2 PADURESO KEBUMEN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ANALISIS MISKONSEPSI IPA MATERI GAYA DAN GERAK PADA SISWA KELAS IV DI SD N 2 PADURESO KEBUMEN)
13480048_BAB-I_BAB V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (ANALISIS MISKONSEPSI IPA MATERI GAYA DAN GERAK PADA SISWA KELAS IV DI SD N 2 PADURESO KEBUMEN)
13480048_BAB-II_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana tingkat miskonsepsi tentang gaya dan gerak pada siswa kelas IV di SDN 2 Padureso Kebumen Tahun Pelajaran 2017/2018 (2) Faktor-faktor apa yang menyebabkan miskonsepsi tentang gaya dan gerak pada siswa kelas IV di SDN 2 Padureso Kebumen Tahun Pelajaran 2017/2018. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 2 Padureso Kebumen yang terdiri dari 16 siswa. Rancangan penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Prosedur penelitian ini meliputi perencanaan instrumen, wawancara awal, pengamatan, pelaksanaan tes diagnostik, wawancara akhir, analisis data, menarik kesimpulan dan merencanakan remidiasi. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, tes dan wawancara. Data yang dikumpulkan berupa analisis jawaban siswa terhadap tes diagnostik, hasil wawancara awal dengan guru, serta hasil wawancara akhir dengan guru dan siswa. Kesimpulan dari penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 2 Padureso tahun pelajaran 2017/2018 tentang gaya dan gerak terjadi pada setiap butir soal dengan persentase berbeda. (1) Tingkat miskonsepsi tertinggi terdapat pada konsep gaya gesek dapat merubah benda bergerak menjadi diam yaitu sebesar 87,5% (14 siswa). Kategori miskonsepsi terendah terdapat pada konsep gaya gravitasi bumi dengan persentase 12,5% (2 siswa). (2) Faktor penyebab miskonsepsi disebabkan karena kurangnya penguasaan terhadap materi. Dari hasil wawancara guru dan peserta didik tersebut dapat disimpulkan bahwa penyebab miskonsepsi yang dialami yaitu bersumber dari siswa. Berdasarkan beberapa penyebab yang memengaruhi timbulnya miskonsepsi pada konsep gaya dan gerak. Dapat diketahui bahwa penyebab miskonsepsi tertinggi berasal dari peserta didik sendiri.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Sigit Prasetyo, S.Pd.I., M.Pd.Si
Uncontrolled Keywords: Analisis, Miskonsepsi, Gaya, Gerak.
Subjects: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S1)
Depositing User: S.Sos Sofwan Sofwan
Date Deposited: 13 Jun 2022 10:55
Last Modified: 13 Jun 2022 10:55
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51221

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum