KEBIJAKAN KEUANGAN DESA UNTUK PENANGANAN PANDEMI COVID-19 PERSPEKTIF SIYASAH MALIYAH (Studi Kasus Penyaluran Dana Bantuan Sosial Tunai di Dusun Pudak, Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul)

Anna Khoirunisa, NIM.: 18103070065 (2022) KEBIJAKAN KEUANGAN DESA UNTUK PENANGANAN PANDEMI COVID-19 PERSPEKTIF SIYASAH MALIYAH (Studi Kasus Penyaluran Dana Bantuan Sosial Tunai di Dusun Pudak, Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KEBIJAKAN KEUANGAN DESA UNTUK PENANGANAN PANDEMI COVID-19 PERSPEKTIF SIYASAH MALIYAH (Studi Kasus Penyaluran Dana Bantuan Sosial Tunai di Dusun Pudak, Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul)) 18103070065_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (KEBIJAKAN KEUANGAN DESA UNTUK PENANGANAN PANDEMI COVID-19 PERSPEKTIF SIYASAH MALIYAH (Studi Kasus Penyaluran Dana Bantuan Sosial Tunai di Dusun Pudak, Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul)) 18103070065_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pada tahun 2020 Indonesia mengalami pandemi yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 atau yang biasa disebut virus corona. Sejak Maret 2020, pemerintah telah melakukan berbagai upaya dalam rangka menanggulangi kasus COVID-19. Salah satu upaya pemerintah tersebut adalah membuat suatu kebijakan tentang penyaluran BLT Dana Desa. Dalam penelitian ini berfokus pada penyaluran dana BLT Dana Desa di Dusun Pudak, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, yang dalam proses pendataan penerima BLT Dana Desa tersebut ditemukan ketidaksesuaian data penerima bantuan dengan kriteria yang sudah ada, sehingga timbul inisiatif dari masyarakat untuk melakukan pemotongan dana BLT Dana Desa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum empiris. Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kasus (case approach). Dalam metode pengumpulan data, peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan studi pustaka melalui buku dan karya ilimiah yang kemudian dikaji agar relevan dan dapat digunakan sebagai rujukan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pelaksanaan penyaluran dana BLT Dana Desa, ditinjau dari perspektif siyasah maliyah tidak relevan dengan tujuan dibuatnya suatu kebijakan yaitu untuk menciptakan kemaslahatan masyarakat. Kemudian ditinjau menggunakan teori kebijakan publik, pemerintah fokus menangani permasalahan ekonomi akibat pandemi COVID-19 dengan membuat kebijakan program jaring pengaman sosial yaitu penyaluran BLT Dana Desa. Berdasarkan hasil wawancara peneliti, program ini mengalami kendala dan tidak berjalan sebagaimana mestinya. Ketidakcakapan petugas yang bertugas mendata calon Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mengakibatkan dana BLT Dana Desa tidak tepat sasaran.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item