HADIS-HADIS TENTANG MUSTAJABNYA DO'A ORANG TUA, MUSAFIR, DAN ORANG YANG DIDZOLIMI (STUDI MA'AN AL HADIS)

AHMAD MUHAJIR - NIM. 03531314 , (2010) HADIS-HADIS TENTANG MUSTAJABNYA DO'A ORANG TUA, MUSAFIR, DAN ORANG YANG DIDZOLIMI (STUDI MA'AN AL HADIS). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (HADIS-HADIS TENTANG MUSTAJABNYA DO’A ORANG TUA, MUSAFIR, DAN ORANG YANG DIDZOLIMI (STUDI MA’AN AL-HADIS))
BAB I,V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (772kB) | Preview
[img] Text (HADIS-HADIS TENTANG MUSTAJABNYA DO’A ORANG TUA, MUSAFIR, DAN ORANG YANG DIDZOLIMI (STUDI MA’AN AL-HADIS))
BAB II,III,IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (360kB)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)

Abstract

Banyak literatur menyebutkan, bahwa doa yang sering dipraktikkan oleh orang Islam terbagi menjadi dua macam, yaitu doa yang diterima (maqbul/mustajab) dan doa yang tidak diterima (ghairu maqbul). Pembagian ini didasarkan pada out put doa yang dipanjatkan oleh pendoa. Akan tetapi, sesungguhnya, out put adalah bagian di luar kemampuan pengetahuan manusia. Maka, yang perlu disadari sedari awal pada saat berdoa, adalah upaya maksimal dalam berdoa. Tentu, pendoa berkeinginan doa yang mereka panjatkan dapat diterima. Kaedah-kaedah yang ditetapkan tentang doa maqbul sendiri sudah dituntunkan oleh syara'. Bila dikategorikan, kaedah tersebut terbagi menjadi tiga bagian, yaitu doa maqbul karena keadaan, doa maqbul karena waktu, dan doa maqbul karena tempat. Pada bagian pertama inilah, menurut hemat penulis, sebagai kategori yang paling unggul ketimbang dua bagian yang lain. Keadaan yang dimaksud adalah keadaan subyek (pendoa) dan materi doa. Subyek doa merupakan unsur terpenting dari terkabulnya doa. Oleh sebab itu, dalam banyak riwayat disampaikan, bahwa doa para Nabi, Ulama, pemimpin yang baik, guru, orangtua, orang yang dizalimi, dan sebagainya adalah mustajab (dipenuhi oleh Allah). Alasan yang paling rasional tentang hal ini adalah karena mereka dekat dengan Tuhan, sehingga mampu memanjatkan doa dengan ikhlas dan ridha. Di samping itu, materi doa merupakan bagian dari keadaan doa untuk memudahkan terkabulnya doa. Bila materi doa berhubungan dengan maslahat dan amat darurat bagi seseorang, besar kemungkinan doa akan dikabulkan oleh Tuhan. Maka, pada bagian keadaan subyek inilah, peneliti melakukan penelitian. Mengamati bagian ini secara mendalam dan ilmiah penting kiranya untuk dilakukan. Setidaknya, melalui penelitian ini, diketahui bagaimana seharusnya pendoa berdoa. Dan, pada bagian ini, optimalisasi kualitas diri ditempuh, yang mana itu juga bisa menguatkan dimensi keberagamaannya. Upaya untuk membersihkan diri, misal, dengan demikian, menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dari seseorang agar doanya terkabul. Penelitian ini menjadikan hadis sebagai obyek penelitian. Yaitu, hadis tentang musatajabnya doa tiga subyek, orangtua, musafir, dan orang yang didzalimi. Di samping alasan akademis, penelitian ini dilakukan dalam rangka memperkaya pemaknaan terhadap hadis-hadis tentang doa. Tinjauan yang digunakan adalah kritik sanad dan matan. Melalui kajian ini, peneliti pertama kali berusaha mengetahui otentisitas hadis tersebut dari jalur riwayat dan isinya, dan kemudian berlanjut pada penggalian maksud terdalam dari materi hadis tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Drs. Indal Abror, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Doa , Musafir
Subjects: Tafsir Hadist
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Tafsir Hadist (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 22 Mar 2013 22:27
Last Modified: 22 Mar 2013 22:28
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5137

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum