LAYANAN KEUANGAN INKLUSIF BAGI PENYANDANG DISABILITAS DALAM PERSPEKTIF PENDEKATAN SISTEM JASSER AUDA: STUDI KASUS LAYANAN PERBANKAN DI KABUPATEN PEKALONGAN

M. Fahmi Afkari, SH, NIM.: 19203010111 (2022) LAYANAN KEUANGAN INKLUSIF BAGI PENYANDANG DISABILITAS DALAM PERSPEKTIF PENDEKATAN SISTEM JASSER AUDA: STUDI KASUS LAYANAN PERBANKAN DI KABUPATEN PEKALONGAN. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (LAYANAN KEUANGAN INKLUSIF BAGI PENYANDANG DISABILITAS DALAM PERSPEKTIF PENDEKATAN SISTEM JASSER AUDA: STUDI KASUS LAYANAN PERBANKAN DI KABUPATEN PEKALONGAN)
19203010111_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (LAYANAN KEUANGAN INKLUSIF BAGI PENYANDANG DISABILITAS DALAM PERSPEKTIF PENDEKATAN SISTEM JASSER AUDA: STUDI KASUS LAYANAN PERBANKAN DI KABUPATEN PEKALONGAN)
19203010111_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Inklusi keuangan merupakan salah satu peoses mempermudah untuk semua lapisan masyarakat dalam mengakses produk keuangan dan jasa, dengan tujuan untuk pemerataan akses dan layanan jasa sehingga bisa merata optimal dan mengurangi tingkat kemiskinan. Salah satu sasaran dari inklusi keuangan adalah penyandang disbilitas dalam mengakses di lembaga keuangan. Penyandang disabilitas merupakan orang yang meyandang atau menghadapi keterbatasa fisik, intelektual, mental dan sensorik dalam jangka panjang dan interaksi dengan lingkugan untuk berpartisipasi penuh setiap orang yang mengalami kesulitan atau hambatan. Salah satu komunitas di Kabupaten Pekalongan masih terdapat kendala atau kesuilitan dimana penyandang disabilitas dalam mengakses di Perbankan. Undang-Undang Tahun 2016 Nomor 8 salah satunya mengatakan bahwa hak pelayanan publik yang optimal adalah mendapatkan akomodasi yang layak dengan pelayanan publik yang optimal, layak dan bermartabat tanpa adanya diskriminasi. Penelitian ini menjabarkan bagaimana layanan keuangan inklusif bagi penyandang disabilitas dalam mengakses diperbankan di Kabupaten Pekalongan, dan bagaimana menurut Maqashid Syariah Jasser Audah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian field research. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan pengambilan sample dalam penelitian ini adalah di antara penyandang disabilitas di Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah yang pernah mengakses di lembaga keuangan perbankan. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa lembaga keuangan perbankan di Kabupaten Pekalongan masih belum iklusif dalam layanan atau akses bagi penyandang disabilitas di lembaga keuangan. Penyandang disabilitas masih belum terpenuhinya dalam mengakses di lembaga keuangan perbankan masih dipandang sebelah mata baik dalam layanan maupun infrastruktur yang masih belum ramah disabilitas. Menurut Maqashid Syariah Jasser Auda, dalam hak-hak penyandang disabilitas dalam mengakses diperbankan bukan hanya semata-mata Hifdz al-irdh tetapi tercapinya kuliyatull al-khams khams yang lainya. Dengan adanya hak-hak penyandang disabilitas dalam mengakses di lembaga keuangan perbankan terpenuhi sehingga tidak adanya unsur mebeda-bedakan atau diskriminasi, maka selama masih dalam batasan syariah,tercapailah tujuan akhir dari sistem Maqashid Syariah Jasser Auda yaitu perkembangan (development) hukum dan pemikiran Islam.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Muhrisun, S.Ag, BSW, M.Ag, MSW.
Uncontrolled Keywords: lembaga keuangan; maqasid al-syariah; inklusif keuangan, penyandang disabilitas
Subjects: DISABILITAS
Ilmu Syariah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Magister Ilmu Syari'ah (S2)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 22 Jul 2022 10:46
Last Modified: 22 Jul 2022 10:46
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52186

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum