IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMA UII BANGUNTAPAN

Hairun Hasanah Sagala, NIM.: 20204011051 (2022) IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMA UII BANGUNTAPAN. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMA UII BANGUNTAPAN) 20204011051_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMA UII BANGUNTAPAN) 20204011051_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi pendidikan yang cukup memprihatinkan disebabkan musibah nasional yaitu covid-19, musibah ini merambah tidak hanya dalam hal ekonomi, kesehatan melainkan pendidikan juga. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di SMA UII Banguntapan terlihat bahwa sekolah tersebut sudah menerapkan pembelajaran dengan blended learning dengan sarana dan prasarana yang sangat mendukung, dan untuk mata pelajaran PAI serta guru yang mengajar sudah mahir dalam mengoperasikan teknologi tersebut. Blended learning merupakan pembelajaran yang sudah banyak diterapkan di berbagai sekolah dan juga dikenal sebagai pembelajaran yang dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) pelaksanaan Blended Learning pada mata pelajaran PAI di SMA UII Banguntapan; (2) Implikasi dari penerapan Blended Learning dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa di SMA UII Banguntapan pada mata pelajaran PAI. Jenis penelitian ini menggunkan mix method (metodologi campuran) dengan menggunakan strategi metode campuran sekuensial/ bertahap (sequensial mixed methods) terutama strategi eksploratory sequential. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan 1) wawancara, observasi dan dokumentasi untuk memperoleh informasi terkait proses pelaksanaan blended learning pada mata pelajaran PAI dalam meningkatkan kemandirian siswa. 2) Kemudian diperoleh data angket terkait kemandirian belajar siswa, lalu dianaslis dengan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian yang ditemukan bahwa proses pelaksanaan pembelajaran blended learning di sekolah SMA UII Banguntapan sudah berjalan dengan efektif dan lancar dengan menggunakan beberapa media seperti whatsapp, zoom dan e-learning, pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan dengan sistem shif siswa datang ke sekolah secara bergantian. Untuk memulai proses pembelajarannya ada beberapa tahap antara lain: Menyiapkan materi di e-learning; Mengarahkan anak-anak untuk melakukan absensi; Penjelasan materi; Mengarahkan siswa untuk membuka e-learning. Serta implikasi yang didapatkan selama pembelajaran blended learning siswa mempunyai sikap kemandirian belajar antara lain mempunyai sikap percaya diri, tanggung jawab, berperilaku bebas, mengontrol diri, disiplin, serta kreatif dan inisiatif. Tambahan lagi, berdasarkan data yang didapat melalui proses pembelajaran dengan blended learning tingkat kemandirian belajar siswa tergolong tinggi mulai dari percaya diri 82,58%, sikap tanggung jawab 80,97%, berprilaku bebas 79,43%, mengontrol diri 75,99%, disiplin 74,78% serta kreatif dan inisiatif 73,62%.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item