ISLAMOFOBIA DI TENGAH KEBEBASAN BERAGAMA: MUSLIM DI FINLANDIA, 2005-2019

Ruruh Syahdu Utami, NIM.: 17101020088 (2022) ISLAMOFOBIA DI TENGAH KEBEBASAN BERAGAMA: MUSLIM DI FINLANDIA, 2005-2019. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ISLAMOFOBIA DI TENGAH KEBEBASAN BERAGAMA: MUSLIM DI FINLANDIA, 2005-2019)
17101020088_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (ISLAMOFOBIA DI TENGAH KEBEBASAN BERAGAMA: MUSLIM DI FINLANDIA, 2005-2019)
17101020088_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Islam masuk ke Finlandia sekitar tahun 1800 pada masa kependudukan Rusia. Setelah kemerdekkan Finlandia, Finlandia menjadi negara yang netral terhadap agama melalui undang-undang kebebasan beragama. Undang-undang tersebut membebaskan penduduk Finlandia untuk menganut agama yang diinginkan, termasuk agama Islam. Namun, gelombang diskriminasi dan Islamofobia di Finlandia mulai muncul dan berkembang pada tahun 2013 hingga tahun 2019. Penelitian ini akan mengkaji tentang kehidupan sosial umat Islam di Finlandia sebagai kaum minoritas di tengah kebebasan beragama dan tantangan diskriminasi dan Islamofobia sejak tahun 2005 sampai 2019 yang akan dibagi dalam tiga rumusan masalah yaitu, bagaimana sejarah masuknya agama Islam ke Negara Finlandia, kehidupan sosial umat Islam di Finlandia, dan perkembangan diskriminasi dan Islamofobia di Finlandia. Penelitian ini merupakan penelitian sejarah dengan menggunakan pendekatan sosio-politik. Pendekatan ini digunakan untuk melihat interaksi masyarakat Muslim di Finlandia dengan masyarakat non-Muslim dan pemerintah. Konsep yang digunakan yaitu konsep kebebasan beragama dan Islamofobia. Teori yang dipakai adalah teori kontak yang dikemukakan oleh Gordon Allport. Allport mengatakan bahwa hubungan interaksi secara langsung yang terjadi antar individu maupun kelompok dapat memperbaiki hubungan sosial dan dapat menghilangkan prasangka yang ada. Prasangka yang dimaksud adalah prasangka negatif yang banyak diterima oleh umat Islam di Finlandia. Adapun metode penelitian yang digunakan yakni, heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Islam merupakan agama minoritas di Finlandia. Kebanyakan umat Islam di Finlandia merupakan imigran dari negara Timur Tengah. Perkembangan Islam di Finlandia dapat dikatakan berkembang cukup pesat, dan hubungan sosial antara kelompok minoritas Muslim dengan masyarakat non Muslim juga membaik. Namun, perkembangan tersebut masih diselingi dengan beberapa kasus diskriminasi dan Islamofobia yang dialami oleh berapa umat Islam. Hal ini didasari oleh meningkatnya ketakutan orang-orang Eropa terhadap gelombang migrasi dan Islamofobia, sehingga muncul gerakan-gerakan anti-imigran dan anti-Islam. Gerakan inilah yang mengakibatkan umat Islam di Finlandia mengalami beberapa diskriminasi dan Islamofobia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Muhammad Wildan, M.A
Uncontrolled Keywords: Muslim, Kebebasan Beragama, Islamofobiaa
Subjects: Masyarakat Islam
Toleransi
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 05 Sep 2022 11:09
Last Modified: 05 Sep 2022 11:09
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52714

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum