PERUBAHAN HIKAYAT ALADDIN DALAM KITAB ALFU LAILAH WA LAILAH MENJADI FILM ALADDIN (KAJIAN EKRANISASI)

Dyah Adila Perdana, NIM.: 20201012009 (2022) PERUBAHAN HIKAYAT ALADDIN DALAM KITAB ALFU LAILAH WA LAILAH MENJADI FILM ALADDIN (KAJIAN EKRANISASI). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PERUBAHAN HIKAYAT ALADDIN DALAM KITAB ALFU LAILAH WA LAILAH MENJADI FILM ALADDIN (KAJIAN EKRANISASI))
20201012009_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (22MB) | Preview
[img] Text (PERUBAHAN HIKAYAT ALADDIN DALAM KITAB ALFU LAILAH WA LAILAH MENJADI FILM ALADDIN (KAJIAN EKRANISASI))
20201012009_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (37MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkritisi proses ekranisasi tokoh, latar (waktu, tempat, sosial budaya) dan alur dalam bentuk kategori aspek penciutan, penambahan dan aspek perubahan bervariasi pada hikayat Aladdin dalam kitab Alfu Lailah Wa Lailah menjadi film Aladdin. Selain itu, membahas bentuk-bentuk perubahan tersebut. Latar belakang dari penelitian ini adalah ditemukannya perubahan yang terjadi setelah adanya ekranisasi hikayat Aladdin dalam kitab Alfu Lailah Wa Lailah menjadi film Aladdin, sehingga film Aladdin jauh lebih populer dan mendapat keuntungan yang sangat banyak daripada cerita aslinya. Adapun penelitian ini adalah penelitian yang bersifat kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode perbandingan yaitu membandingkan perubahan yang terjadi pada ekranisasi hikayat Aladdin dalam kitab Alfu Lailah Wa Lailah menjadi film Aladdin. Teori Ekranisasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Teori Ekranisasi Pamusuk Eneste. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekranisasi mengakibatkan berbagai perubahan. Perubahan yang terjadi mencakup pada aspek tokoh, latar (waktu, tempat, sosial budaya) dan alur dalam cerita. Selanjutnya ditemukan bentuk-bentuk perubahan dalam film Aladdin, yang mana hal ini tidak terlepas dari tujuan sutradara untuk meraup keuntungan dalam memproduksi film ini. Adapun bentuk perubahan tersebut yaitu 1) Kesetaraan gender, perlawanan putri Jasmine sebagai tokoh perempuan dalam film menggambarkan perjuangan perempuan dalam memperjuangkan hak-haknya untuk menyetarakan kedudukannya dengan laki-laki. 2) Lintas budaya, dengan adanya lintas budaya dari hikayat ke film, menjadikan penonton lebih tertarik melihat cerita Aladdin versi film daripada hikayatnya, karena budaya Timur Tengah yang digambarkan dalam film lebih terlihat nyata bahwa Aladdin memang merupakan kisah dari Arab. 3) Keberagaman ras dan agama, dalam film Aladdin menggambarkan penganut agama yang bebas, bukan hanya islam seperti di dalam hikayat. Adapun tokoh-tokoh dalam film juga merupakan campuran dari berbagai ras, sehingga film ini disukai penonton karena mengusung tema keberagaman.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Tatik Mariyatut Tasnimah, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Hikayat Aladdin dalam kitab Alfu Lailah wa Lailah, film Aladdin, Ekranisasi
Subjects: Kesusastraan Arab > Bahasa dan Sastra Arab - Analisis Teks
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S2)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 08 Sep 2022 13:52
Last Modified: 08 Sep 2022 13:52
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52824

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum