KAUM MAWALI DALAM KEBANGKITAN DINASTI ABBASIYAH (720-809 M)

Heni Kusumawati, NIM. 99122295 (2005) KAUM MAWALI DALAM KEBANGKITAN DINASTI ABBASIYAH (720-809 M). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KAlJM MAWALI DALAM KEBANGKITAN DINASTI ABBASIYAH (720-809 M)) )99122295_Bab I_Bab V_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (KAlJM MAWALI DALAM KEBANGKITAN DINASTI ABBASIYAH (720-809 M)) 99122295_Bab II_Bab III_Bab IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB)

Abstract

Kaum mawali terutama orang-orang Persia sangat berperan terhadap proses berdirinya Dinasti Abbasiyah hingga kejayaannya. Hal ini dibuktikan dengan munculnya Atu Muslim al-Khurasani sebagai tulang punggung kekuatan gerakan revolusi Abbasiyah untuk menggulingkan kekuasaan Bani Unrnyyah. Setelah berhasil merw1tuhkan kekuasaan Bani Umayyah dengan dukungan kckuatan bcrbagai kclompok dalam umat Islam, Dinasti Abbasiyah dapat membangun kekuatannya sendiri dengan baik. Kontribusi atau andil dari kaum mawali secara nyata ditandai dengan kuatnya hegemoni politik dan administrasi pemeiintahan yang banyak dipegang oleh orang-orang Persia sehingga Dinasti Abbasiyah dapat bertahan sampai lebih dari 500 tahan, yaitu dari tahun 750-1258 M. Dalam bidang militer, Dinasti Abbasiyah banyak merekrut pasukannya dari keturunan mawali, sehingga mengakibatkan kuatnya barisan pasukan bersenjata (militer) yc\ng terbukti mampu menahan serangan-serangan dari luar sekaligus dapat melanggengkan kekuasaan dinasti.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item